Fimela.com, Jakarta Priyanka Chopra kembali menuai kontroversi, di mana foto dirinya yang menjadi cover majalah Conde Nast Traveller (CNT) dianggap telah menghina imigran. Mendapat banyak kritik, Chopra pun menyampaikan permintaan maafnya.
"Aku benar-benar minta maaf telah menyinggung hal sensitif dan membuat terluka. Saya selalu menentang label. Saya merasa terpengaruh dan merasa benar-benar mengerikan, tapi pesan (di kaos yang dipakainya dalam cover) telah disalah artikan," ujarnya kepada NDTV dilansir sari laman BBC.
Advertisement
BACA JUGA
Selain meminta maaf, Chopra pun menyampaikan makna yang dimaksud dari kaos yang digunakannya tersebut. Ia mengatakan bahwa majalah tersebut ingin menyampaikan pesan untuk mengatasi xenofobia, yaitu ketakutan terhadap orang-orang yang berasal dari negara lain, atau mereka yang dianggap asing.
Phak majalah CNT pun menjelaskan maksud dari cover tersebut, bahwa dunia ini tak terbatas, "Kita harus mengakui bahwa kita semua berada dalam sebuah perjalanan," ujar seorang perwakilan majalah tersebut.
"Entah sedang bergerak melintasi lautan atau hanya beberapa kilo meter atau hanya dalam pikiran kita ke dalam dunia yang sama sekali berbeda, entah kita melakukannya untuk kebebasan atau keadaan. Kita semua wisatawan," terangnya.
Sebelumnya, foto Priyanka Chopra di majalah CNT telah menyulut kemarahan masyarakat India, karena dianggap tidak pantas, terlebih banyaknya pengungsi dari Suriah.