Fimela.com, Jakarta Bukan kali pertama Kendall Jenner merasa dirinya terancam, kini ia bahkan tak merasa aman meski berada di rumahnya sendiri. Baru-baru ini Kendall memberikan kesaksiannya di pengadilan di mana ia menuntut pria yang kerap menguntinya di rumah bahkan masuk ke kamarnya.
Dalam kesaksiannya di pengadilan pada Kamis (13/10) kemarin, Kendall menyampaikan perasaannya saat melihat, pria penguntit bernama Shavaughn McKenzie berada di luar rumahnya di Hollywood Hills. "Aku belum pernah meras begitu takut dalam hidup saya," ujar Kendall Jenner dalam kesaksiannya dilansir dari laman US Magazine.
Advertisement
Saat memberikan kesaksiannya, Kendall pun menunjukkan bagaimana ia merasa panik, dan melakukan panggilan telpon untuk meminta bantuan kepada teman dan pihak berwenang. Pada malam kejadian, McKenzie luput dari petugas keamanan Kendall hingga berhasil masuk kedalam rumahnya, ia kemudian ditahan dengan dakwaan pelanggaran menguntit dan masuk tanpa izin.
BACA JUGA
"Aku takut. Aku benar-benar trauma, ini membuat saya tidak merasa aman di rumah saya sendiri," kata Kendall Jenner.
Ini pun bukan kali pertama McKenzie mengikuti Kendall, sebelumnya ia juga mengikuti supermodel berusia 20 tahun tersebut ke kondominiumnya di Westwood. Jika terbukti bersalah, McKenzie akan dikenakan hukuman penjara selama enam bulan.
Dalam sidang yang dihadiri Kendall Jenner dan McKenzie, pengacara pelaku mengatakan bahwa kliennya mengalami gangguan jiwa berat. Lebih lanjut ia mengatakan, pada hari kejadian, McKezie sama sekali tak membawa senjata untuk menyakiti Kendall.