Gaya Promosi Film Warkop DKI Reborn Ditiru Film Malaysia

Fimela.com, Jakarta Kesuksesan film Warkop DKI Reborn Jangkrik Boss part 1 tak hanya menginspirasi film Indonesia. Film Malaysia pun terinspirasi kesuksesan film ini. Promo film Warkop menutup gedung tinggi dengan stiker poster dilakukan juga oleh film Hanyut.

Film Hanyut merupakan film sejarah yang akan diputar di Malaysia. Sebagai ajang promosi, poster film ditempelkan di gedung Cahaya Suria. Hanyut diadaptasi dari novel berjudul Almayer's Folly karya Joseph Conrad. Hanyut disebut sebagai film termahal di Malaysia dengan biaya 18 Juta Ringgit Malaysia.

Kejutan pertama filem #Hanyut menerusi poster layar gergasi di bangunan #CahayaSuria. @FilemKita @ADPadiputra @DianaDanielleB pic.twitter.com/i2UeW6bSJO

— Ifqdar Rahman (@digun_rahman) October 12, 2016

Falcon membuat building Wraping Sticker Giant film Warkop DKI Reborn Jangkrik Boss Part 1 menutupi Gedung Veteran yang terletak bersebelahan dengan Plaza Semanggi, di jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan. Menurut produser Falcon Pictures, Frederica, pemasangan Wraping Sticker di gedung Veteran, merupakan yang terbesar, dan ini yang pertama kali di lakukan oleh film-film Indonesia.

“Ini merupakan terobosan baru untuk promosi film Indonesia. Bahkan, film Hollywood pun belum pernah melakukan promo seperti ini di Indonesia,” ujarnya saat dihubungi Jumat (19/8/2016).

Peraih Produser Terbaik IBOMA 2016 ini, menambahkan, untuk biaya yang tidaklah murah.“ Untuk pemasangan wraping sticker building ini biayanya mencapai milyar-an rupiah. Ini tidak kalah dengan promosi perusahaan seperti Bank, Otomotif, Makanan, dan lainnya,” ungkapnya.

Indro, sebagai salah satu personel Warkop DKI yang masih ada, mengaku terkejut, dengan promosi melalui pemasangan wraping sticker building yang besar tersebut. “Ini keren banget. Saya bisa bayangkan, andaikan saat ini mas Dono dan Kasino masih ada, betapa bangganya mereka,” ujarnya.