Hangout, Raditya Dika Buat 8 Artis Terseret Kasus Pembunuhan

Fimela.com, Jakarta Setelah cukup lama merahasiakan, detail film Hangout akhirnya diungkap juga oleh Raditya Dika. Seperti beberapa film sebelumnya, Dika kembali akan bertindak sebagai penulis, pemain sekaligus sutradara. Hangout merupakan karya segar dari Raditya Dika yang bukan diangkat dari novel karyanya.

Pun diyakini Dika, film Hangout memiliki formula yang sangat berbeda. Pria yang juga dikenal sebagai stand up comedian itu akan menggabungkan genre thriller dalam balutan komedi. Cerita tentang pengungkapan kasus pembunuhan menjadi benang merah dari film Hangout. 

 

Nonton selengkapnya di: https://youtu.be/IKpNCT98tCc

A video posted by Raditya Dika (@raditya_dika) on Sep 16, 2016 at 4:41am PDT

"Film Hangout bercerita tentang sembilan orang public figure yang diundang oleh seorang sosok misterius. Lalu di sana mereka mati satu per satu. Ini adalah film thriller komedi. Jadi ada pembunuhannya, tapi nuansanya komedi," ujar Raditya Dika di video yang diunggahnya.

Sembilan public figure yang dimaksud yaitu Raditya Dika, Surya Saputra, Mathias Muchus, Prilly Latuconsina, Gading Marten, Bayu Skak, Titi Kamal, Dinda Kanya Dewi, dan Sholeh Solihun. Dika memastikan, sembilan tokoh utama tersebut akan berperan sebagai diri mereka sendiri di film Hangout.

Proses syuting film Hangout sendiri sudah dimulai sekitar sepekan lalu di pulau Sangiang, Selat Sunda dan rencananya akan dilanjutkan ke daerah gunung Halimun, Jawa Barat. Sekitar awal bulan Oktober, Dika menargetkan proses syuting film ini rampung dan siap rilis di penghujung tahun 2016.

Bukan suatu hal yang mudah bagi Dika menggarap cerita bergenre di luar kebiasaannya. Pasalnya, Dika harus lebih jauh berimajinasi dalam penulisan cerita. Meski begitu, tantangan tersebut dianggapnya sebagai sesuatu yang menarik dalam perjalanan karier di balik layar.

"Kesulitannya ini tantangan menarik. Memadukan elemen bunuh-bunuhan dengan elemen komedi. Kalau thriller komedi, pemahaman basic kelola ritme cerita supaya lebih tegang, lebih seru, lebih buat orang penasaran. Referensi film thriller Last Summer, Scream, cuma itu elemen thrillernya," jelas Raditya Dika.