Sukses

Entertainment

Serang Gatot Brajamusti, Korban Gandeng KPAI dan BNN

Fimela.com, Jakarta Dua lembaga negara yaitu Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) dan Badan Narkotika Nasional (BNN) digandeng oleh para korban kekerasan seksual yang diduga dilaporkan oleh Gatot Brajamusti.

Kejadian kekerasan ini diduga dilakukan oleh Gatot Brajamusti di padepokannya, kawasan Cisaat, Sukabumi, Jawa Barat. Dikatakan oleh Elza Syarief selaku kuasa hukum korban, tak hanya kekerasan seksual yang dilakukan, namun ada penyalahgunaan narkoba.

"Kita kerjasama ama KPAI dan BNN. Mereka diperlakukan seperti itu (kekerasan seksual) karena peran dari narkoba itu," kata Elza Syarief di kantor KPAI, kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (13/9).

Dikediamannya, Gatot juga menyempatkan untuk melakukan salat dan tiduran. Ia mengaku kondisinya tidak sehat. Bahkan, ia minta izin sementara  tinggal dikediamannya. Berdasarkan kuasa hukumnya, kliennya mengeluh diabetsnya kambuh. (Nurwahyunan/Bintang.com)

"Rata-rata mereka tahunya aspat. Dia ga seperti dukun biasa. Dia sebagai kepala jinnya. Ga gunakan menyan dan bunga-bunga, tapi gunakan kristal. Mereka kira krisrtal itu apa, ternyata sabu-sabu," lanjut Elza.

Sesuai dengan laporan para korban, ada traumatik yang dirasakan oleh korban. Karenanya, Elza menghimbau kepada para korban yang ditengarai berjumlah lebih dari 100 orang itu untuk melapor dan mendapatkan pemulihan secara psikologis.

Gatot Brajamusti di film DPO (Youtube)

"Kami dukungannya dari masyarakat agar melaporkan jika ada yang menjadi korban GB lainnya. Menghimbau kepada korban atau keluarga, untuk ikut mengadukan. Kami ingin merecovery mereka untuk masa depan," ujarnya.

Ditambahkan oleh Elza, laporan-laporan dari para korban ini bukan hanya untuk melakukan balas dendam kepada Gatot Brajamusti saja. Namun, tujuan pemulihan para korban merupakan yang paling utama.

"Kami akan jamin identitas tak akan diketahui publik. Intinya kita akan memperbaiki kejiwaan, traukmatik dan narkobanya. Bukan semata-mata untuk balas dendam. Ini untuk kebaikan anaknya," tandas Elza.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading