Fimela.com, Jakarta Salah satu FTV yang pernah dibintangi Amanda Rawles yaitu OB Cantik Jadi Sekertaris Bos Galak, yang juga dibintangi oleh Dimas Anggara. Berangkat dari situ, keduanya pun kembali dipertemukan oleh Screenplay dalam project film layar lebar bertajuk Promise. Mereka menjanjikan chemistry yang bikin baper alias terbawa perasaan.
Selain Dimas dan Amanda, film yang ditulis oleh Tisa TS ini juga turut melibatkan dua nama bintang ternama lainnya, yakni Boy William dan Mikha Tambayong. Bagi Amanda, ini merupakan kali pertama dirinya dipercayakan peran utama wanita di sebuah project film.
Advertisement
Promise merupakan film pertama yang menggaet Amanda sebagai pemain utama. Sebelumnya, gadis kelahiran Jakarta, 25 Agustus 2000 itu hanya mendapat peran-peran pembantu di beberapa film, sebut saja film Ayah Menyayangi Tanpa Akhir (2015), 99% Muhrim: Get Married 5 (2015), 7 Hari Menembus Waktu (2015), ILY from 38.000 Ft (2016) dan Dubsmash (2016).
Tak heran jika Amanda sempat merasa merasa grogi. "Awalnya nerveous banget. Aku sendiri juga nggak PD (Percaya Diri) buat merananin karakter Kanya di film ini. Karena peran utama itu biasanya tantangnya lebih banyak, harus lebih maksimal mainin karakternya. Ini tantangan baru buat aku. Harus lebih serius," ujar Amanda saat berkunjung ke kantor Bintang.com beberapa waktu lalu.
Untungnya untuk membangun chemistry dengan Dimas Anggara, Amanda merasa nyaman. "Awalnya dari proses reading. Sebelumnya pernah bertemu di FTV, jadi itu cukup membantu. Dia (Dimas Anggara) orangnya welcome dan fun. Jadi dia bisa bikin aku ada chemistry-nya.
Selama beberapa tahun terakhir, sosok Dimas sangat lekat dengan Michelle Ziudith. Meski begitu Amanda Rawles tak takut dibandingkan dengan Michelle. "Orang seperti itu (membandingkan) pasti ada. Mereka (fans) baper (bawa perasaan) dengan film-filmnya Michelle dan Dimas dan nggak 'terima' kalau Dimas sama aku. Tapi aku sih percaya diri aja. Mungkin dengan aku dan Dimas sekarang, nanti bisa bikin fans baru lagi. Karena penonton biasanya baper sama cerita film Promise," katanya.