Fimela.com, Jakarta Siapa yang meragukan prestasi Agnes Monica? Kerja kerasnya selama bertahun-tahun, akhirnya membawa sang diva pada karir go international. Keikutsertaannya sebagai salah satu pembawa acara di acara American Music Awards 2010 telah membuka jalan cukup lebar untuk karirnya.
Tahun berikutnya, karir Agnes semakin bersinar. Sempat merilis album Agnes Is My Name pada 2 Februari 2011, tak lama kemudian dia mengumumkan telah menandatangani kontrak dengan Sony/ATV Music Publishing. Baru kemudian pada September 2011, berduet dengan penyanyi kondang Michael Bolton untuk lagu Said I Loved You... But I Lied.
Advertisement
BACA JUGA
Namun karir internasional pada akhirnya membuat Agnes meninggalkan musik Indonesia. Jika pada album sebelumnya dia masih menggunakan nama Agnes, dia kemudian mengubah nama panggungnya menjadi Agnez Mo. Pada tahun 2013, dia pun merilis album internasionalnya yang berjudul Agnez Mo.
Album baru Agnes ini sama sekali berbeda dengan sebelumnya. Tak hanya karena lagu-lagunya yang berbahasa Inggris, warna musiknya pun juga berbeda jauh. Tak ada lagi lagu ballad yang dulu sempat membuat nama Agnes melambung. Hal yang sama pun terjadi saat dia merilis album internasionalnya yang kedua, Boy Magnet pada tahun 2015.
Tidak heran jika beraneka reaksi muncul saat Agnes mengumumkan single teranyarnya pada Agustus 2016 ini. Antara kaget, senang, dan bertanya-tanya, fans akhirnya akan bisa mendengar kembali lantunan tembang Agnes Monica yang dulu mereka kenal.
Pada single yang bertajuk Sebuah Rasa ini, Agnes Monica menggandeng beberapa musisi kondang tanah air, seperti Pay, Dewiq, dan Erwin Gutawa. Apakah tembang ini akan sukses mengobati kerinduan fans Indonesia? Lihat saja nanti!