Eksklusif, Cathy Sharon 'Belok Kiri' Demi Buah Hati

Melakoni peran sebagai seorang ibu, Cathy Sharon nyatanya tetap produktif dengan menjalankan bisnis dan sebuah project baru. Ia juga berbagi cerita mengenai tumbuh kembang kedua buah hati, Jacob dan Carla.

Apakah project dalam waktu dekat?

Di dunia entertainment kemarin baru syuting sebuah pilot, nama pilotnya keren banget dan menurut aku belum pernah ada di Indonesia. Lumayan baru, terobosan baru semoga tembus dan bisa tayang karena jam kerjanya pas banget sama jam kerja yang bisa aku investasikan ke dalam pekerjaan aku. Seperti kalian tahu, sekarang anak saya sudah ada dua dan saya udah nggak bisa bekerja di dunia entertainment seperti dulu lagi yang full time as mom aku harus bisa membagi waktu. Jadi, job-job yang aku bisa kerjain juga nggak seluas seperti dulu, dengan proyek baru ini aku lumayan senang banget.

Berapa persen investasikan waktu untuk bisnis?

Karena bisnisnya punya pribadi dan punya partner juga bisa dikerjakan di rumah jadi tidak memakan waktu seperti harus kerja di lapangan. Paling kalau misalnya perlu meeting, bisa meeting tapi selain itu semuanya bisa dikerjain di rumah, bisa pakai laptop, bisa lewat telepon atau chatting. Kalau bisnis itu lebih gampang untuk seorang ibu rumah tangga seperti aku sekarang.

Apakah anak menjadi alasan untuk semangat kerja?

Anak memang jadi sebuah suntikan gairah dan semangat baru dalam hidup aku karena ini adalah sebuah gaya hidup baru yang penuh dengan lika-likunya mempunyai seorang anak, banyak pelajaran yang aku dapatkan banyak banget perasaan secara emosional juga menjadi seorang ibu itu waw banget jadi semangat bekerja iya, mencari uang untuk anak. Kalau di bisnis pasti iya, karena aku ngurusin mereka tapi aku juga pengen mereka tahu kalau ibunya juga aktif, produktif. Menjadi seorang ibu itu pengen menjadi contoh yang baik untuk anak-anak jadi semangat memberikan mereka contoh yang terbaik. Saat saya mengerjakan sesuatu di dunia entertainment saya pengen itu mencerminkan sesuatu hal yang sangat positif bagi anak-anak. Pada saat nanti mereka besar sudah ngerti ataupun sekarang pada saat mereka melihat.

Bagaimana membagi waktu antara pekerjaan dan anak?

Kalau aku membagi gampang banget , pokoknya number one first priority itu anak, jadi anak aku akan mendapatkan perhatian nomor satu. Kalau misalnya dia minta aku anterin ke sekolah, aku akan anterin, ke sekolah, kalau dia minta aku anterin les aku akan anterin dia les dan itu ya lumayan sering aku lakukan. Cuman kalau misalnya aku ada pekerjaan, aku akan kasih tahu ke dia yang besar karena dia udah lumayan ngerti. Kalau misalnya aku pilih pekerjaan, aku lihat dalam seminggu aku kerja berapa hari, berapa lama. Kalau dalam satu hari itu aku kerja, aku bekerja dari jam berapa sampai jam berapa. Karena sebisa mungkin aku pengen ada di rumah saat anak mau tidur. Kemudian kalau aku bisa sampai sebelum makan malam, aku pengen ada di rumah saat makan malam biar aku bisa masakin juga karena aku hobi masakin buat anak-anak aku. Sebisa mungkin dalam satu hari aku bisa spend time sama dia karena aku tahu usia emas anak kecil, anak aku sedang berada dalam usia emas itu jadi, supaya aku bisa memberikan dampak yang positif, prinsip kehidupan yang baik dan rasa kasih sayang yang banyak supaya mereka bisa tumbuh menjadi individu yang berkarisma, positif juga, banyak impian-impian aku untuk anak-anak. Aku juga ngerti aku harus tanggung jawab, investasi kepada mereka juga.

Anak-anak sempat kritis dengan kesibukan Cathy?

Mereka nggak kritis terhadap aku yang kecil masih umur 3 tahun yang kedua 10 bulan. Paling kalau misalnya aku mau pergi dari rumah baru 'mama mau kemana?' Kalau yang gede gitu. Aku coba kasih pengertian kepada mereka, aku tahu mereka masih kecil tapi aku juga tahu mereka ngerti kalau aku ngomong sebenarnya anak kecil itu pintar banget. Aku kasih pengertian, aku pasti pamit aku nggak pernah pergi nggak pamit.

Untuk ke depan, bagaimana menyalurkan hobi ke anak-anak?

Aku pengen menemukan sebuah cara bagaimana supaya aku bisa melakukan sebuah pekerjaan yang juga, maksudnya all in one entertainment juga, anak-anak juga, family life style juga tetapi tidak mengambil waktu terlalu banyak. Mungkin aku bisa bekerja sambil ngurusin keluarga. Gimana sih caranya, aku pun juga bingung cuman I'm tryna look for way gimana caranya supaya itu bisa terealisasikan.

Bagaimana perkembangan anak sekarang?

Kalau Jacob putra aku yang pertama, dia sudah umur 3 tahun di aktif banget, dia anak yang super cerdas selalu bertanya, lagi suka ngomong apapun ditanyain apapun pasti ada komentar. Dia lagi senang-senangnya main, berpetualang discovering things, sekarang aku lagi les-in dia olahraga, berenang kemudian futsal, meskipun dia laki-laki tapi kasih sayangnya itu banyak banget. Dia itu bisa yang tiba-tiba nyamperin aku, cium aku, atau bilang I love you mama, dia rasa kasih sayang kepada hewan juga. Dan lucunya aku sebenernya nggak nyodorin dia untuk menyukai hal-hal yang kultural tetapi Jacob suka banget dimulai dari barongsai, dia suka banget tari barongsai pada saat kita jalan-jalan ke Cirebon dia mintanya ke klenteng biar bisa lihat orang-orang latihan barongsai. Kemudian pada saat kita ke Bali dia suka banget sama tari Bali jadi pada saat anak lain mintanya ke safari dia mintanya ke GWK untuk nonton tari Bali. Kemarin dia lagi nanya-nanya soal wayang, terus tiba-tiba suka ondel-ondel, aku senang banget karena dia jadi belajar itu kan hal-hal kultural yang Indonesia yang sebenarnya anak zaman sekarang mainnya superhero, komik, mobil-mobilan tapi dia lebih suka yang real, dia mendingan seperti itu daripada main gadget. Jadi sebagai orangtua aku mencoba untuk memberikan terus apa yang dia minta asal positif.

Kalau yang paling kecil Carla Maria dia umur 10 bulan dia baru mulai belajar merangkak, ngomong juga. Kalau dia cepet banget belajarnya dan satu hal yang aku bersyukur banget ia itu selalu senyum kalau bahasa Jawanya itu sumeh. Dia bener-bener anak yang super friendly.

Sibuk di dunia bisnis bukan berarti Cathy Sharon tidak memiliki rencana ke depan untuk kedua buah hati. Ia juga buka-bukaan bagaimana kini ia juga berperan sebagai single mom.

Bagaimana dengan mendidik pengetahuan untuk Jacob?

Kalau pengetahuan aku selalu terapkan sistem aku menganggap dia, pada saat saya ngomong, saya ngomong sama seperti dewasa. Karena menurut saya anak kecil, badannya kecil, lucu dan imut tetapi mereka pinter banget. Pada saat aku menjelaskan sesuatu, aku tahu pasti dia ngerti. Kalau misalnya kita lagi jalan-jalan kemana aku pasti jelasin mau itu wisata ataupun sejarah yang aku tahu pasti aku akan memberikan ilmunya karena aku yakin dia pasti ngerti. Yang pasti aku akan mengatakan hal-hal yang positif karena menurut aku kata-kata itu sangat berdampak dan berkuasa. Aku selalu memberikan dia kata-kata yang positif.

Rencana untuk anak-anak ke depan?

Untuk sementara aku cuman memikirkan sekolah mereka, Jacob 2-3 tahun lagi sudah mau SD, Carla sekarang sudah aku masukin les biar dia terus terstimulasi rasa keingintahuan dia. Selain itu aku selalu berdoa untuk anak-anak aku yang terbaik. Aku ingin memberikan mereka yang terbaik, pengetahuan yang terbaik, pendidikan terbaik, karakter yang positif.

Bagaimana jika anak-anak terjun di dunia entertainment?

Aku itu terbuka, mereka mau melakukan apapun itu aku akan terus dukung, aku akan ada terus sama mereka dan memberikan mereka advice yang positif dan yang aku lakukan sekarang mendidik supaya mereka bisa melakukan apapun yang mereka inginkan tetapi mereka melakukannya dengan baik dan dengan kepuasan, kesenangan di hati.

Apa yang membuat kuat sebagai single mom?

Yang membuat aku kuat Tuhan, semua itu nggak bisa aku jelasin dengan kata-kata pokoknya yang bikin aku kuat ya, Tuhan. Satu hal yang bisa mengisi kita di dalam dunia ini, mengisi kekosongan, kesedihan, kekhawatiran dan itu hanya Tuhan. Akan akan terus berpegangan dengan Tuhan, aku akan terus berdoa dan aku percaya semua itu ada jalan keluarnya, ada pelajaran jadi aku akan mengikuti ajaran Tuhan, berdoa dan melakukan yang terbaik.

Berat tidak menjadi single mom?

Sebenarnya menjadi single mom nggak berat, banget, aku selalu berdoa dan itu menjadi batu kekuatan aku jadi tidak ada yang berat yang penting kita positif dan berpegangan sama Tuhan saja.

Apa ada ketakutan memulai dengan orang baru?

Oh nggak ya, aku akan tetap berpegangan sama janji yang sudah saya katakan, aku akan tetap berdoa sama Tuhan, susah diungkapkan dengan kata-kata karena apa yang aku jalanin ya aku ngejalanin aja sebaik mungkin apa yang harus aku kerjakan sebagai seorang ibu sebagai seorang istri sebagai Cathy di dunia entertainment, aku hanya mengerjakan yang terbaik. Selain itu, aku hanya berdoa, aku minta supaya dilancarkan, dimudahkan, diberikan pelajaran dan melakukan yang terbaik.

Apa harapan untuk karier dan anak-anak?

Harapan aku yang terbaik untuk anak terutama, supaya aku diberikan pengetahuan, kesabaran, hikmat, inilah pengetahuan yang banyak supaya aku bisa mendidik mereka untuk menjadi individu-individu yang baik di komunitas mereka, di dunia supaya mereka benar-benar berdampak positif kepada dunia. Kalau untuk pekerjaan saya, saya berharap bisa terus produktif secara positif bisa memberikan terbaik yang aku punya.

Cathy Sharon tidak hanya berkecimpung di dunia bisnis tetapi ia juga memiliki project lain di dunia hiburan. Hal ini membuktikan bahwa ia tidak hentinya bekerja keras tanpa meninggalkan tumbuh kembang kedua buah hati.