Fimela.com, Jakarta Kendati membebaskan, Ferry Salim selalu memantau pergaulan anaknya, Brandon Salim. Semisal dengan ikut nongkrong bareng bersama teman-teman sang anak. Dengan begitu, sedikit banyaknya Ferry jadi tahu seperti apa lingkungan yang dijalani sang anak.
"Saya kan bisa melihat sebagai orangtua. Makanya itu tujuan saya kumpul sama temannya Brandon. Ajak ngobrol satu-satu, tanya kegiatannya seperti apa. Dari situ saya bisa tahu," kata Ferry Salim, di Pisa Cafe Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (2/8/2016).
Advertisement
BACA JUGA
Menurut Ferry, usia Brandon yang masih labil cukup rentan terjerumus ke dalam pergaulan tak sehat. Karenanya, dia kerap melarang anaknya pulang hingga larut malam. Selain itu, Ferry seringkali memantau media sosial anaknya.
"Saya membatasi dia, misalnya nggak boleh pulang terlalu pagi kecuali kalau memang ada syuting yang harus pulang pagi. Kalau cuma bergaul ya nggak perlu pulang sampai pagi. Saya aktif di Instagram, Twitter, Facebook, dan Path. Saya follow IG anak saya dan mereka nggak block saya. Jadi ketahuan apa yang mereka lakukan," urai Ferry.
Ferry menilai, dengan begitu sang anak bisa memiliki filter sendiri teman-teman yang baik untuknya. Bahkan, belum lama ini Ferry sempat hangout dengan teman-teman Brandon.
"Saya ajarkan filternya kalau ada teman yang ajak nggak benar juga bergaul sama dia. Saya mau dia bergaul dengan teman yg ajak positif. Kenal juga baru semalam, kita habis ada acara launching film dan Brandon ajak teman-temanya. Kita makan bersama teman-temannya," tandas Ferry Salim.