Fimela.com, Jakarta Ketika kebanyakan orang memberi mahar pernikahan berupa perhiasan kepada calon istrinya, tidak demikian dengan Ben Kasyafani. Menikahi Nesyana Ayu Nabila, Ben justru mempersembahkan buku hadis dan seperangkat alat salat. Hal itu diungkap oleh penghulu saat membacakan rukun nikah yang sudah terpenuhi.
"Selain itu mahar, yang dalam hal ini berupa hadist dan seperangkat alat salat," ucap H. Nahrawi SAG selaku penghulu, sebelum ijab kabul dilaksanakan, di Ballroom Hotel Ritz Carlton, Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (30/7/2016).
Advertisement
BACA JUGA
Hanya dengan sekali tarikan nafas, suara Ben terdengar lantang saat mengucap ijab kabul di hadapan penghulu dan saksi-saksi. "Saya terima nikah dan kawinnya, Nesyana Ayu Nabila binti H. Supartono dengan mas kawinnya tersebut, tunai," ucap Ben Kasyafani.
Kendati memberikan mahar berupa hadis dan seperangkat alat salat, sepasang cincin pernikahan tetap disiapkan Ben dan Ines. Terbukti, usai menandatangani pencatatan sipil, Ben dan Ines saling bergantian memasangkan cincin itu di jari masing-masing.
Sebelum menutup acara, khotbah nikah disampaikan pemuka agama untuk bekal Ben dan Ines. Menutup prosesi akad nikah, doa pun dipanjatkan untuk Ben dan Ines yang kini resmi menjadi suami istri.
Setelah melaksanakan prosesi akad nikah, rencananya Ben Kasyafani dan Nesyana Ayu Nabila akan menggelar resepsi pernikahan di lokasi yang sama, Hotel Ritz Carlton, Jakarta Selatan, pada pukul 19.00 WIB.