Fimela.com, Jakarta Pernikahan Ade Sechan dengan solois Sandhy Sondoro sudah berakhir sejak awal 2016 lalu. Saat itu, keduanya mengaku sepakat berpisah lantaran adanya cekcok yang tidak terselesaikan dalam perkawinan yang dibangun sejak 2012 lalu itu.
Hal tersebut pun diakui secara terang-terangan oleh Ade Sechan. Adik kandung presenter Sarah Sechan tersebut malah mengakui jika perselisihannya dengan Sandhy Sondoro kerap terjadi di depan anak-anaknya di rumah.
Advertisement
BACA JUGA
"Jadi waktu saya menikah dulu (pernikahan pertamanya) itu 7 tahun saya enggak pernah memperlihatkan kesedihan atau berantem di depan anak-anak, cuma orang kan beda-beda. Pas saya sama Sandhy lebih ada di depan anak-anak," tutur Ade Sechan saat ditemui di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Meski demikian, perselisihan yang terjadi di depan ketiga anaknya tidak terjadi secara frontal. Namun tetap saja, sang anak yang sudah beranjak besar sudah bisa menangkap raut wajah kesedihan yang selalu ditunjukkan Ade dan Shandy seusai bertengkar.
"Enggak berantem yang heboh, tapi tetep ada aja kayak nada keras, muka bete. Kalau nangis (depan anak) enggak pernah, jadi suka nunggu anak-anak tidur (kalau nangis). Tapi kan kalo muka sedih ketahuan, kalau pagi-pagi enggak ngobrol padahal biasanya mesra, kan anak-anak juga ngerasa," jelas Ade.
Terlebih, menurut Ade, sang anak pertamanya yang saat ini berusia 12 tahun sudah mulai peka terhadap perubahan orang tuanya saat Ade dan Shandy selesai bertengkar saat masih hidup bersama. Ade pun tidak bisa menutupi jika muncul pertanyaan dari sang anak terkait rumah tangganya dengan Sandhy Sondoro.
"Dan makin mereka besar saya makin terbuka, kalau sedih saya bilang sedih, jadi mereka lebih ngerti. Waktu saya mau pisah sama Sandhy juga saya ngobrol sama anak saya yang 12 tahun, jadi yang paling ngerti dia," pungkas Ade Sechan menjelaskan kondisi rumah tangganya saat masih bersama Sandhy Sondoro.