Fimela.com, Jakarta Jane Shalimar menginginkan kejelasan status dengan Didi Mahardika. Karenanya dia santai menjalani proses perceraianya, yang sudah setahun lebih bergulir. Paling tidak, dia bisa melangkah dengan pasti walau harus menyandang status janda. Meski sesungguhnya dia mengaku tak merasa bangga menyandang status janda Didi Mahardika.
"Ini bukan kebanggan mendapat status janda seorang Mahardika. Saya ingin apa yang saya jalani tuntas, ada penyelesaian, tidak ada yang gantung. Saya melihat ke depannya bagaimana. Kalau tiba-tiba saya melangkah untuk menikah tapi urusan belum selesai gimana," kata Jane Shalimar, di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Kamis (14/7/2016).
Advertisement
Baca Juga
Sementara ini, Jane hanya bisa bersabar mengiktui tahap demi tahap proses perceraiannya. Dia pun berharap dapat hadir pada sidang selanjutnya yang dijadwalkan digelar pada pekan depan.
"Iya, mudah-mudahan saya enggak di luar kota karena sidang terakhir. Ya mudah-mudhan bisa hadir. Saya enggak yang di buru-buru, ikuti prosuder yang ada saja. Saya tidak mau di bilang cepat-cepat," jelasnya.
Pada kenyataannya, sidang putusan cerai Jane Shalimar dan Didi Mahardika yang digelar hari ini harus ditunda. Pasalnya, berdasarkan peraturan Mahkamah Agung harus dilakukannya sidang mediasi dalam sebuah perkara perceraian. Lantaran tak satupun mediator yang hadir di sidang kali ini, sidang pun akan dilanjutkan pada 21 Juli 2016, pekan depan.