Fimela.com, Jakarta Vokalis grup band God Bless, Ahmad Albar memang dikenal mempunyai suara tinggi nan melengking di era kejayaan God Bless medio tahun 1970an. Kini, seiring berjalannya waktu dimana usianya semakin bertambah, Ahmad Albar mengaku harus menyesuaikan energinya di panggung dengan musik God Bless yang terbilang keras.
Ahmad Albar mengakui, diusianya yang akan memasuki 70 tahun, ada beberapa lagu dari God Bless yang kunci nadanya sengaja diturunkan. Namun, hal tersebut dianggapnya tidak terlalu mengubah musik keras ala God Bless secara keseluruhan.
Advertisement
BACA JUGA
"Yang pasti enggak seperti dulu saat saya umur 30 tahun (atau) 40 tahun. Artinya kita harus sesuaikan. Dari kuncinya, key-nya ada yang diturunin beberapa. Tapi itu juga kita sesuaikan dengan harmonisasi dari musiknya," ungkap Ahmad Albar di kawasan Panglima Polim, Jakarta Selatan, Kamis (30/6/2016).
Meski begitu, menurut kakak kandung pedangdut Camelia Malik tersebut yang namanya rocker tetap merasa tertantang untuk mencapai nada-nada tinggi. Bersyukur diusianya seperti sekarang dirinya masih mempunyai stamina untuk mengikuti setiap aktifitas manggung God Bless tanpa kendala yang cukup berarti.
"Ya dengan menjaga stamina nyatanya masih oke aja tuh. Masih bisa jalan kok, bersyukur masih diberi tenaga dan kekuatan untuk nyanyi terkadang sampai 2 jam non stop," tambahnya.
Kegemarannya berteriak di atas panggung itu pula yang membuat Ahmad Albar kerap diprotes oleh keluarga. Sang adik, Camelia Malik diakuinya kerap meminta dirinya untuk mengurangi membawa lagu-lagu keras bersama God Bless mengingat usianya yang sudah tidak muda lagi.
"Adik saya Camelia Malik dan istri saya, mereka selalu ribut 'jangan bawain lagu yang teriak-teriak terus ya, bawain lagu yang slow-slow saja'. Tapi gimana, kita dikenal sebagai grup rock, kalo kita nyanyi slow terus nanti akhirnya jadi keroncong," canda Ahmad Albar.