Sukses

Entertainment

Baik dan Buruknya Era Musik Digital di Mata Berry Saint Loco

Fimela.com, Jakarta Grup band rock alternatif, Saint Loco berencana membuat single terbaru dimana mereka mendaur ulang lagu dari rapper Iwa K sebelum nantinya mengeluarkan sebuah mini album. Alasannya, kondisi industri musik Indonesia yang masih dalam era peralihan ke dunia digital membuat Saint Loco enggan buru-buru menggarap album.

"Sekarang kalo langsung jebret ngeluarin album kan situasinya industri musiknya enggak memungkinkan. Single ini buat pancingan ke proses mini album kita, jadi ngikutin cara musisi yang lain," ungkap vokalis Saint Loco, Berry saat ditemui di penganugerahan Liputan6 Awards di studio Emtek City, Daan Mogot, Jakarta Barat, Rabu (26/5/2016).

Saint Loco (Nurwahyunan/Bintang.com)

Setelah single recycle lagu Bebas milik Iwa K dinilai sukses mendapat respon dari masyarakat, barulah kemudian Berry dan personel Saint Loco lainnya berencana menggarap sebuah mini album sebagai tanda kembalinya Saint Loco ke industri musik tanah air.

"Mini album sih rencananya keluar akhir-akhir tahun ini lah. Abis lebaran sih single dulu lagunya Iwa K sama satu single lagi baru ke mini album," jelas Berry.

Sementara itu, terkait persaingan di belantika musik Indonesia, Berry menilai era digital seperti sekarang sangat memudahkan siapa saja untuk menjadi penyanyi tanpa punya kualitas yang mumpuni. Meski begitu, hal positif yang Berry tangkap adalah banyaknya generasi muda yang ingin turut serta mewarnai musik Indonesia.

Saint Loco (Nurwahyunan/Bintang.com)

"Industri sekarang kalo dari teknologi sih maju banget, cuma agak sedikit kehilangan esensi bermusiknya. Karena berdasarkan pengamatan saya pribadi kebanyakan penyanyi-penyanyi dadakan. Tapi yang patut kita syukuri semakin kesini anak-anak muda bener-bener mau nunjukin bakatnya dalam bermusik, apalagi kalo ngeliat musisi indie," ujar Berry Saint Loco.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading