Fimela.com, Jakarta Grup band NOAH siap meluncurkan album terbaru bertajuk Sing A Legend. Album yang berisi sederet lagu hits musisi-musi legendaris Indonesia dari era 60-90an, tentunya dengan aransemen khas NOAH. Salah satu lagu yang mereka daur ulang adalah Sajadah Panjang milik Bimbo.
Seperti judul lagunya, proses panjang dilalui NOAH dalam memilih lagu Sajadah Panjang. Semua tak lepas dari kebiasaan mereka setiap tampil di acara Ramadan. Sebab, hampir setiap membawakan lagu religi, NOAH menjatuhkan pilihannya terhadap hits milik Bimbo itu.
Advertisement
"Beberapa kali kita mainkan, ternyata banyak orang yang suka. Pada akhirnya bajakannya keluar. Demand lagu itu juga tinggi, daripada orang tahu versi bajakan, makanya kita masukkan yang aslinya," ujar Ariel, usai berlatih di Studio 6 Emtek City, kawasan Daan Mogot, Jakarta Barat, Rabu (18/5/2016).
Baca Juga
Tidak semua lagu milik musisi legendaris pilihan Ariel Cs lolos ke dalam album NOAH. Semisal lagu milik Ernie Djohan, atau musisi asal Malaysia, Amy Search. Diakui Ariel, kegagalan mengeksplorasi lagu menjadi lebih fresh menjadi alasan mereka urung merangkumnya di album Sing A Legend.
"Ada lagunya Tety Kadi, Amy Search. Kita memang ada rencana memasukkan satu legendaris dari Malaysia, tapi nggak sesuai. Kita melakukan lumayan banyak eksplorasi aransemen. Kalau kita nggak berhasil dan bagus, ya nggak kita masukkan," urai Ariel.
Meski tak memasukkan lagu Ernie Djohan, namun Noah tetap meminta tolong kepada beliau ambil bagian di The Biggest Concert NOAH. Rencananya, konser yang menjadi titik peluncuran album Sing A Legend itu digelar dan disiarkan langsung SCTV dari Studio 6 Emtek City, kawasan Daan Mogot, Jakarta Barat, pada 19 Mei 2016 pukul 22.00 WIB.
"Di sini kan lagunya legend semua. Ada Tante Ernie Djohan. Karena lagu beliau jadi ide pertama album ini. Tapi tidak jadi dimasukkan ke album ini. Tapi kita tetap minta tolong dia buat bisa nyanyi di acara ini," ucap Ariel, sang vokalis NOAH.