Fimela.com, Jakarta Bertahan selama 20 tahun di Industri musik tanah air memang bukan sesuatu hal yang mudah bagi sebuah grup vokal. Namun, Project Pop mampu membuktikan jika mereka masih ada semenjak terbentuk pada 1996 silam.
Menelurkan banyak lagu yang dikemas dalam sembilan album selama 20 tahun berkarya, tak ayal membuat para personel Project Pop memiliki penilaian tersendiri tentang album terbaik sepanjang karir mereka. Djoni Permato (Udjo), Herman Josis Mokalu (Yosi), Wahyu Rudi Astadi (Odie), Kartika Rachel Panggabean (Tika), Gumilar Nurochman (Gugum), dan Mochammad Fachroni (Oon) mengungkapkan karya terbaik versi mereka.
Tiga personel Project Pop yaitu Tika, Odie dan Gugum secara kompak menyebut album keempat mereka, 'Pop OK' sebagai album terbaik yang pernah dibuat oleh grup vokal asal Bandung tersebut. Ketiganya menilai, album tersebut merupakan puncak karir Project Pop baik dari segi popularitas maupun kesuksesan album.
Advertisement
Baca Juga
"Saya suka pop OK, itu dari 10 lagu yang ada, 6 lagu dibuat video klipnya dan itu kayaknya album yg penjualannya paling besar yang pernah kita buat," ungkap Tika Panggabean di kawasan Bintaro, Jakarta Selatan, Senin (9/5/2016). "Apa yang Tika bilang, saya juga sama. Di album pop OK memang semuanya kayaknya oke banget," sambung Odie.
"album keempat (Pop OK) Lagu-lagunya jagoan semua. Dan dari situ kehidupan saya berubah, pendapatannya lumayan dan popularitas juga bertambah," timpal Gugum sambil tersenyum.
Sementara itu, bagi Yosi, salah satu personel Project Pop yang produktif mencipta lagu, album pertama mereka yang diluncurkan pada 1996 memiliki nilai prestice. Menurutnya, album bertajuk 'Lumpia vs Bakpia' merupakan sebuah kesempatan bagi Yosi dan kawan-kawan untuk memulai karir bermusik.
"Buat saya pling berkesan itu album pertama. Itu pertama kalinya saya diberi kesempatan Tuhan untuk buat album. Biasanya kita jadi orang belakang Project P. Tapi waktu itu kita dikasih kesempatan untuk membuktikan sesuatu dan itu hal yang tidak mudah," tutur Yosi.
Lebih lanjut, dua personel lain, Oon dan Udjo memiliki pendapat berbeda dari personel yang lain. Oon berpendapat album kedua mereka, 'Tu Wa Ga Pat' menjadi album terfavorit. Sementara Udjo mengungkapkan album keenam berjudul 'Six a Six' sebagai album yang paling berkesan.
"Saya album yang keluar tahun 2000, yang hitsnya Tu Wa Ga Pat," kata Oon. "Kalo saya album keenam, 'Six a Six' dan 'Pop Circus'. itu pertama kali saya memberanikan diri buat lagu juga," jelas Udjo Project Pop.