Fimela.com, Jakarta Julia Perez tak dapat menahan emosi kala melontarkan komentar tentang kasus pemerkosaan yang dialami oleh remaja 14 tahun asal Bengkulu bernama Yuyun. Ia begitu miris dengan minimnya perhatian banyak pihak atas kasus ini. Ketika pemberitaan terpublikasi, baru lah semua pihak seperti turun tangan. Ia melihat banyak sekali kasus kekerasan terhadap perempuan yang cenderung disepelekan. Dan Yuyun menjadi satu dari puncak gunung es yang terlihat.
"Karena kalau kalian baca berita setiap detik ada aja kejadian (kejahatan) terhadap wanita dan anak-anak. Ya ini miris buat kami semuanya dan ini bisa terjadi di mana saja dan kepada siapa saja," kata Julia Perez di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Rabu (4/5).
Baca Juga
Untuk terjadinya sebuah kejahatan, tentu ada faktor pembiaran dari masyarakat. Menurut pedangdut yang akrab disapa Jupe ini, setiap orang harus berani bicara kala terdapat kejahatan di lingkungannya. "Jadi kami berharap kebaikan semuanya untuk speak up terhadap kekerasan terhadap wanita. Seperti yang saya posting hari ini, terjadinya banyak kejahatan itu karena banyak orang baik yang diam. Terkadang diam itu tidak selamanya emas," ujarnya.
Advertisement
Jupe berharap agar kasus Yuyun ini menjadi yang terakhir didengar oleh publik Indonesia terkait kekerasan terhadap perempuan. "Dan ini semoga tidak ada lagi Yuyun Yuyun lagi di luar sana yang mengalami hal yang sama," ucapnya. "Dan kami berharap suara kami ini didengar masyarakat semuanya agar berhati-hatilah dengan tindakan-tindakan orang-orang yang tidak bertanggung jawab. Oleh karena itu, saya punya adik dan keponakan. Perempuan-perempuan harus bersatu," tukasnya.
Harus ada pengawasan terus menerus terhadap hak-hak perempuan termasuk jaminan keselamatannya. Hukum yang ada di Indonesia harus dijalankan dengan semaksimal mungkin bagi para generasi bejat bangsa.
"Sebenarnya bukan hukumnya yang salah, ada beberapa yang penerapan-penerapannya gimana. Jangan sampai ada kasus baru, baru di blow up. Harus ada pengawasan yang terus-menerus seperti ini," tandas Julia Perez.