Fimela.com, Jakarta Film Captain America: Civil War telah resmi rilis di bioskop-bioskop Tanah Air mulai 27 April 2016. Film yang digadang-gadang bakal menjadi film tersukses Marvel ini pun turut serta menampilkan beberapa cameo dari berbagai negara seperti aktor kawakan Indonesia Ray Sahetapy.
Namun, jelang perilisannya beberapa waktu lalu, Ray harus menerima kenyataan adegannya sebagai Auctioneer dihapus oleh sutradara Joe Russo. Hal ini terpaksa dilakukan karena Russo tidak ingin karakter antagonis dalam film garapannya tertutup oleh totalitas akting Ray yang sangat baik.
Advertisement
Baca Juga
"Akting Ray Sahetapy yang hebat membuat karakternya menonjol. Jadi, musuh Captain America dan Iron Man justru tak terlihat. Akhirnya, kami terpaksa memotong adegannya," papar Joe Russo saat jumpa penggemar Captain America: Civil War di Singapura, Kamis (21/4/2016), seperti dilansir Liputan6.com.
Di saat perilisan film Captain America: Civil War di Indonesia, Ray justru tengah disibukkan oleh serangkaian proses syuting film terbarunya bertajuk Senjakala di Manado. Sesuai judulnya, lokasi syuting dari film produksi Marapati Production tersebut bertempat di Manado, Sulawesi Utara.
Foto-foto selama proses syuting pun mulai beredar di jagat maya. Termasuk saat Ray tengah berbincang dengan lawan mainnya, Mikha Tambayong, di dalam kamar. Sejauh ini, peran Mikha maupun Ray masih belum diketahui. Begitupun dengan detail cerita dan jadwal rilisnya.
Selain Ray Sahetaphy dan Mikha Tambayong, film Senjakala di Manado juga dibintangi oleh Fero Walandouw, Rima Melati serta melibatkan dua pejabat daerah, Wali Kota Tomohon Jimmy F Eman SE Ak dan Wakil Wali Kota Tomohon Syerly Adelyn Sompotan. Disutradarai oleh Deni Pusung, film ini bakal menampilkan keindahan alam dari kota Tomohon seperti Danau Linou, Gunung Lokon dan masih banyak lagi.