Fimela.com, Jakarta Wakil Wali Kota Palu, Sigit Purnomo alias Pasha 'Ungu' beberapa waktu lalu ramai diperbincangkan publik akibat ulahnya yang menggunakan pakaian yang dianggap tidak seharusnya ia kenakan saat menjemput tamu dari Kota Boras, Swedia. Pasha, seperti diketahui mengenakan setelan celana jeans dengan sepatu boot, lengkap dengan jas hitam yang ditempelkan sejumlah wing pada jasnya.
Sontak, netizen ramai membicarakan kelakuan vokalis band Ungu tersebut. Sebagai sahabat dan rekan satu band, Enda (gitaris) Ungu mengaku terkejut ketika apa yang dilakukan sahabatnya itu menjadi buah bibir di masyarakat. "Gua sendiri gak ngerti ceritanya, masalah pakaian, itu kan dia basicnya musisi, puluhan tahun jadi musisi dan baru jadi pejabat. Kasih waktu dia bisa menyesuaikan profesinya. Aku yakin dia pasti berubah, dia pintar dan cepat menyesuaikan," kata Enda ditemui Bintang.com di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (19/4/2016).
Baca Juga
Apa yang dilakukan Pasha, kata Enda, selama masih dalam batas kesopanan tidak perlu ada yang dipermasalahkan. "Itu sih kalau sopan-sopan aja gak masalah. Kita berikan dia waktu menyesuaikan. Dia pasti berubah, kita tau dia. Kita sudah kerja bareng sama dia puluhan tahun," ucapnya menambahkan.
Advertisement
Rekan lainnya, Onci senada dengan Enda. Ia berpendapat, pakaian yang dikenakan Pasha tidak menyalahi aturan karena masih terlihat sopan. "Tiap orang punya gaya sendiri, apa itu menyalahi aturan. Yang penting tetap sopan," tegas Oncy.
Enda menegaskan tidak perlu menjudge orang yang masih dalam tahap penyesuaian, salah satunya adalah sahabatnya, Pasha yang baru memulai karier politiknya sebagai Wakil Wali Kota Palu. "Sekali lagi, kalau menjudge dia (Pasha) tidak adil, dia masih butuh penyesuian pelan-pelan, pasti berubah. Bukan membela beliau, tapi kita tau dia kok seperti apa. Satu hal, dia sangat menghargai orang, dia cepat dekat sama orang, pakaian itu pemberian, dan gak masalah dia pakai busana itu kok, kenapa harus dihebohkan. Kalau dia pimpin upacara pakai baju seperti itu, nah baru bisa dikritik," tegas Enda menimpali.
Dengan prosesi Pasha sebagai Wakil Wali Kota Palu, Enda sangat sadar bahwa kritikan serta hujatan kepada rekannya tersebut semakin banyak dibanding sebelumnya saat masih di dunia musik. Apapun yang dilakukan sahabatnya, Enda selalu mendoakan yang terbaik dan memberikan dukungan penuh.
"Gua selalu doakan dia, dalam doa gua selalu ada nama dia. Be your self aja, jadi diri sendiri aja, saran gua buat Pasha. Dukungan dari kami selalu 200 persen, sejak dia mendaftarkan diri dan kemudian terpilih, kita selalu mendukung," ungkap Enda.