Bukan Liburan, Reza Rahadian Hanya Butuh Kurangi Aktivitas

Fimela.com, Jakarta Sempat menjalani perawatan di rumah sakit membuat Reza Rahadian sadar harus berkompromi dengan tubuhnya. Sebab itu, usai merampungkan projek filmnya, Reza berencana pergi berlibur untuk sekadar mengistirahatkan tubuhnya dari rutinitas syuting.

"Planning ke Jepang atau ke Wakatobi. Kenapa ke Jepang karena saya suka sama Kyoto. Kalau ke Wakatobi menyenangkan saja. Rencananya liburan 2 minggu, habis itu kerja lagi mumpung masih muda. Masa kalah sama sakit gitu saja," ujar Reza Rahadian, di kawasan Epicentrum, Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan, Senin (11/4/2016) malam.

Menurut Reza, sebenarnya liburan tak ada kaitan dengan kesehatannya. Justru yang dibutuhkan adalah mengurangi segudang aktivitas, termasuk menerepkan pola hidup yang sehat.

"Aslinya mah enggak butuh liburan, cuma mengurangi aktivitas saja. Liburan cuma cari suasana baru, enggak penting-penting amat, yang penting gaya hidup," sambung Reza.

Reza sendiri tak menampik sebagai pribadi yang gila kerja. Karenanya dia mengaku sedih saat kondisinya tumbang dan harus menjalani perawatan. Padahal selama ini Reza belum pernah sakit hingga harus menginap di rumah sakit.

"Saya kan gila kerja, kalau enggak kerja uring-uringan. Kelamaan istirahat juga jadi bingung. Kemarin sedihnya itu, saya enggak pernah sakit, enggak pernah dirawat di rumah sakit," ungkapnya.

Setelah sempat dirawat selama 5 hari, kondisi Reza berangsur-angsur membaik. Demi menjaga kesehatannya, Reza pun mulai memperhatikan pola hidupnya. Terutama soal jam tidur yang biasanya tak teratur. "Sekarang lebih aware dengan pola tidur yang berantakan. Biasanya tidur 4 jam sehari sekarang 6-8 jam lah," kata Reza Rahadian.