Fimela.com, Jakarta Berkarier di belantika musik Indonesia selama hampir 30 Tahun tanpa banyak mengalami bongkar pasang personel bukan hal yang mudah bagi sebuah grup band di tanah air. Nama grup band asal Bandung, Kahitna menjadi salah satu bukti nyata kesamaan visi dan misi bermusik dari sembilan personelnya mampu dijaga sejak awal terbentuk pada tahun 1986.
Menjalani karier musik bersama selama tiga dekade tak ayal membuat grup band yang dimotori Yovie Widianto tersebut memiliki banyak penggemar hingga sekarang. Yovie Widianto pun mengungkapkan kebanggaannya karena lagu bertemakan cinta khas dari Kahitna masih bisa diterima oleh generasi pendengar musik masa kini.
Advertisement
"Fans kami bukan cuma yang angkatan kami, tapi ada yang di bawah lagi dan lagi. Kami sering main di pentas seni SMA atau SMP dan itu mengejutkan karena lagu yang kami bawakan masih bisa dinikmati," tutur keyboardis Kahitna tersebut saat ditemui Bintang.com di daerah Kapten Tendean, Mampang, Jakarta Selatan, Senin (28/3/2016).
Baca Juga
Yovie Widianto juga menyebutkan, banyaknya anak muda usia belasan yang masih gemar menikmati karya-karya dari Kahitna menjadi sebuah bukti sahih bahwa musik yang diusung Kahitna mampu mengikuti perkembangan zaman.
"Ini sebagai tanda bahwa karya kami bisa diterima diberbagai angkatan tanpa ada gap untuk saya adalah keberuntungan," tandas musisi yang juga mahir sebagai pencipta lagu tersebut.
Di tengah persaingan musik tanah air yang semakin ketat seperti saat ini, di mana banyak musisi dan penyanyi yang menyuguhkan musik-musik beraneka macam, kekuatan lirik di lagu-lagu Kahitna diakui Yovie Widianto menjadi faktor penting bagi band yang memiliki tiga vokalis tersebut untuk mampu menembus beberapa generasi tanpa menghilangkan ciri khas dari musik yang diusung sejak awal karirnya.
"Rahasianya kalau ditanya jadi konsep lirik lagu Kahitna itu dari dulu sudah bisa diterima di generasi kekinian karena liriknya yang sederhana. Itu mungkin keberuntungan kami bisa menembus beberapa masa," pungkasnya. (Rivan)