Fimela.com, Jakarta Nama Marshanda bisa dikenal luas seperti sekarang ini bisa dibilang berkat perannya di sinetron Bidadari. Berkat Bidadari, pamor Marshanda langsung menjulang tinggi. Dalam sinetron produksi Multivision Plus itu, artis yang akrab disapa Caca ini berperan sebagai Lala.
Saat itu Caca baru berusia sekitar 11 tahun dan menjadi bintang cilik terdepan di awal 2000-an. Inti cerita dari sinetron yang tayang di RCTI itu, diceritakan kalau Lala kehilangan ibu kandungnya yang meninggal dunia. Lalu ayahnya, Pak Bagus (Marcelino Lefrandt) menikah lagi dengan Rika (Moudy Wilhelmina).
Advertisement
Baca Juga
Mama tirinya ternyata tidak suka pada Lala. Gadis kecil itu kerap dimarahi, ditampar dan bahkan disiksa oleh Rika. Bukan itu saja, saudara tiri Lala, Bombom (Cecep Reza) yang merupakan anak dari Rika, selalu menjahili Lala. Lalu, Lala bertemu dengan seorang Bidadari (Ayu Azhari) yang menyamar sebagai merpati putih yang sedang terluka dan diselamatkan oleh Lala.
Setiap hari hidup Lala selalu dirundung sedih karena kejahilan Bombom dan kawan-kawan di sekolah, belum lagi di rumah yang selalu dimarah-marahi dan dimaki-maki oleh Mamah Rika. Namun ada Om Boyke(Sultan Djorghi) dan dan Tante Natasha (Deasy Novianti) yang baik padanya.
Dan tentunya kehadiran Bidadari yang selalu menjadi penyelamat dan pelindung Lala. Di kehidupan nyata, Marshanda lebih banyak didampingi ibunya setelah kedua orangtuanya bercerai.
Yang menarik, Marshanda baru bertemu kembali dengan ayah kandungnya, Irwan Yusuf, di hari Senin (28/3/2016) ini setelah beberapa tahun tidak bertemu serta kehilangan kontak.
Mereka bertemu di Panti Sosial Bina Insan Bangun Daya, kawasan Cipayung, Jakarta Timur, setelah sang ayah terjaring sebagai pengemis di kawasan Jakarta Selatan. Cerita kehidupan Marshanda baik di sinetron Bidadari yang sudah melambungkan namanya, maupun di kehidupan nyata ternyata cukup berwarna dan menarik untuk diikuti.