Fimela.com, Jakarta Kasus dugaan pelecehan lambang negara memberi efek buruk bagi Zaskia Gotik. Dia mengaku depresi dan stres. Apalagi Zaskia tidak mengerti masalah hukum, dan harus dihadapkan dengan laporan dari pihak-pihak yang menganggapnya menghina negara.
"Ya manusiawi. Depresi, stres pas masuk dunia hukum. Tapi semua sudah berjalan, jadi ikhlas saja. Eneng nggak mengerti hukum. Eneng deg-degan, stres. Semua masalah pasti ada jalannya. Neng ikhlas saja, apa yang terjadi dalam hidup saya, Neng akan jalani," ujar Zaskia Gotik di Polda Metro Jaya, Kamis (24/3/2016).
Baca Juga
Zaskia mengaku menyesal telah berbuat demikian. Dia tak menyangka niatnya untuk menghibur malah berakibat fatal. Zaskia menjadikan masalah ini sebagai pelajaran berharga agar lebih baik lagi untuk kedepannya.
Advertisement
"Pasti ada penyesalan. Jadi pelajaran buat Eneng. Ini pelajaran yang sangat-sangat berharga. Semoga kedepannya jadi lebih baik," ucap pemilik goyang itik itu.
Zaskia pun menyerahkan kasus terhadap kewenangan penyidik. Adapun ancaman pasal berlapis yang akan dihadapi Zaskia, Eddy Ribut sebagai kuasa hukum mengaku punya cara sendiri menganalisi hukum yang tepat.
"Saya hanya ikuti saja acara BAP pada Rabu besok. Secara umum ini ranah UU penyiaran. Kalau ada cukup bukti nanti akan naik ke penyidikan. Tentunya UU tentang penyiaran, yaitu pimpinan badan hukum bertanggungjawab atas siaran dan program dan menunjuk penanggung jawab program," papar Eddy.
Seperti diberitakan sebelumnya, LSM KPK akhirnya mencabut laporan terkait dugaan pelecehan lambang negara terhadap Zaskia Gotik. LSM KPK mengambil sikap demikian setelah melakukan kordinasi dengan sesama LSM dan melihat itikad baik Zaskia untuk meminta maaf.