Fimela.com, Jakarta Grup band asal Yogyakarta Endank Soekamti mencoba hal baru dalam konsep album ke-7 yang berjudul Soekamti Day. Tak seperti biasanya, dalam album kali ini Erix, Dory dan Ari melakukan proses rekaman di luar studio.
Sebuah pulau kecil di Lombok bernama Gili Sudak menjadi tempat mereka untuk melakukan prosers rekaman ini. Mereka menggunakan terknik recording yang berbeda karena melakukan rekaman di ruangan terbuka.
Advertisement
Baca Juga
"Jadi kita bikin album ke-7 di Lombok, di Gili Sudak namanya. Itu juga sebagai inovasi yang kita lakukan di album ini. Yang membedakan album ini dan album sebelumnya adalah kalo dulu kita rekaman di studio, kalo sekarang menggunakan teknik recording outdoor studio," ujar Erix Soekamti ketika berkunjung ke kantor Bintang.com Selasa (15/2/2016).
Endank Soekamti masih mempertahankan konsistensinya dalam proses penulisan lagu. Mereka masih menjalani proses karantina untuk menulis lagu dan membuat musik yang selama ini selalu mereka lakukan.
"Seperti sebelum-sebelumnya kita selalu dikarantina. Kalo dulu biasanya di studio, kalo sekarang di pulau. Kenapa di pulau karena kita rekaman nggak ada peredamnya, jadi kita milih tempat yang nggak berisik, pemandangannya bagus, dan nggak ramai juga. Jadi nggak ada yang terganggu kalo kita gebuk-gebukan drum disitu," ungkap vokalis Endank Soekamti.