Fimela.com, Jakarta Sebagai pemain film, Abimana Aryasatya selalu ingin memberikan yang terbaik. Karena itu, Abimana tak mau terbebani dengan target apapun ketika menerima tawaran untuk bermain film. Prestasi dan jumlah penonton, menurutnya, akan mengikuti jika kualitas filmnya bagus.
"Saya nggak pernah punya target dalam hidup. Serius. Karena kita nggak tahu nih abis ini pulang, tidur, bisa aja kita meninggal. F*ck with target. Saya nggak terlalu mikirin. Ngalir aja. Jalan aja," ujar Abiana saat pemotretan Bintang 3 Generasi beberapa waktu lalu.
Advertisement
Baca Juga
- Willy Dozan Mengaku Puas Film Casino Kings Part 2 Sukses Tembus 1 Juta Penonton
- Rumor Pasangan Sesama Jenis di Sebuah Grup K-Pop
- Syahdu, Lagu 'Ruang Rindu' Letto Versi Bahasa Jepang
Menurutnya, penghargaan atau jadi box office adalah bonus. "Saya cuma bikin film. Itu kan efek samping dari sebuah film. Dapat penghargaan atau laku. Saya cuma mau bikin film. Jadi saya nggak pernah mikirin itu. Mikirin itu cuma bikin sakit hati," tuturnya.
Bukan tanpa alasan Abimana membuat keputusan itu. Target menurut Abimana membuat orang kehilangan kreativitas. "Target bikin kamu jadi nggak bisa kreatif dan nggak bisa berkarya. Kamu berharap menang, tapi kamu nggak menang, kamu jadi sakit hati. Akhirnya karya kamu makin jelek karena kamu tertekan," jelas Abimana.
Sebagai aktor Abimana Aryasatya ingin konsisten membuktikan konsistensinya dengan karya. "Disuruh bikin sesuatu, berharap laku banget ternyata nggak laku. Nggak usah pikirin itu, aktor nggak harus pikirin itu. Aktor bikin karyanya aja. Pasti ada yang jelek, pasti ada yang bagus," tegasnya.