Fimela.com, Jakarta Banyak kisah yang menarik kala Judika harus bersaing dengan Kaka 'Slank', Agnez Mo, dan Ari Lasso dalam ajang pencarian bakat The Voice Indonesia. Khususnya dengan Agnez Mo, Judika malah sering merasa terintimidasi dan kalah sebelum bertanding.
"Dengan Agnez sering head to head juga. Aku pilih, dia pilih. Paling menegangkan ama dia. Ia pastinya mengintimidasi, karena ngerasa pasti nanti milih Agnez," ujar Judika di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat (24/2).
Selain Judika, ada pula Kaka yang merasa turun gunung dan tertantang dengan pencarian bakat seperti ini. "Ini berhasil buat saya turun gunung. Karena beda dengan saat jadi vokalis ya. Ini sangat menantang, pola kerja juga beda. Ketemu teman, seniman kelas berat, itu yang bikin happy," tutur Kaka.
Advertisement
Baca Juga
- Film Suho EXO, Glory Days, Rilis Teaser Perdana
- Vin Diesel Perkenalkan Kris Eks-EXO di Video Sekuel Film XXX
- Album Ketiga Raisa Bakal Berwujud Boxset
Empat coach yang dipilih sendiri merupakan nama besar yang sangat dikenal di industri musik. Mereka diyakini bisa menelorkan bakat muda yang bisa bicara di industri musik tanah air. Empat juri ini merupakan panutan dari para peserta.
"Saya yakin kredibilitas mereka bisa melahirkan penyanyi baru Indonesia. Buat mereka ini bukan sekedar show, tapi juga ingin menghadirkan seorang superstar bersama. Kita sendiri ingin peserta mendapatkan paket lengkap, bukan hanya untuk menaikkan rating saja," tutur Fabian Dharmawan, operation Manager Production RCTI.
Senada dengan tujuan para juri yang ingin memunculkan bakat baru, Tjandra Lianto, Marketing Director Advan selaku sponsor utama menyatakan jika saat ini banyak generasi muda berbakat yang harus mendapatkan tempat penyaluran melalui ajang pencarian bakat.
"Tentunya dengan teknologi, kami bisa mengakomodir generasi muda yang memiliki bakat. Kami berikan Advan i5A ini yang tak hanya bisa sebagai alat pemutar musik, tapi bisa menjadi jembatan terkenal, berkiprah di industri musik Indonesia maupun dunia," tandas Tjandra.