Fimela.com, Jakarta London Love Story menjadi salah satu film drama yang sukses dari Dimas Anggara. Menurut data yang dimuat laman Film Indonesia, film ini mampu menarik 1 juta penonton ke bioskop. Sebuah kebanggaan tersendiri bagi Dimas karena pencapaian London Love Story melebihi dari ekspektasi dari tim produksi.
"Iya. Yang saya dengar sudah melebihi ekspektasi. Seneng banget. Alhamdulillah. Kebanggaan dan lebih puas sih sama akting kita, berarti bisa diterima," ujar Dimas Anggara di studio Trans TV, kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Selasa (23/2).
Advertisement
Baca Juga
- FTV, Sinetron, dan Film, Dimas Anggara: Semuanya Enak
- Eksklusif Barris, Dimas Anggara Cs Bersatu Lewat Pelukan Musik
- Digaet Afgan, Gita Gutawa Senang Duluan
Ia pun sangat mengapresiasi masyarakat Indonesia yang ternyata begitu menghargai film lokal. "Senang banget mudah-mudahan para penonton Indonesia bisa lebih lagi mendukung karya anak bangsa," imbuh Dimas.
Sukses dengan beberapa judul film drama tak lantas membuat aktor berusia 27 tahun ini puas. Ia malah berkeinginan untuk mencoba karakter baru dalam film berbagai genre. Selain thriller, action dan horor, Dimas juga ingin berperan sebagai sosok psikopat.
"Pengen, semua genre sih pengen dicoba. Karena sebelumnya drama, mau coba horor, thriller, pengen yang lain-lain. Action pasti, juga peran psycho," tuturnya.
Seorang aktor memang diakui berdasarkan bermacam karakter yang diperaninya. Itulah yang menjadi dasar pemikiran Dimas Anggara. Mencoba karakter baru menurutnya adalah hal yang menantang, termasuk peran psikopat yang diidamkannya.
"Justru karena (susah) itu. Gue nggak pernah tahu apa yang ada di pikiran mereka. Mau coba. Kalau ngedalemin peran ya secara otomatis akan kebawa. Tapi saya yakin ada waktu yang menjawab berapa lama kita akan ada di situ," tandas Dimas Anggara.