Fimela.com, Jakarta Bintang musik pop Amerika Serikat Kesha baru saja menjalani persidangan melawan produser rekamannya. Kesha yang menuntut untuk bisa lepas dari kontrak bersama Dr. Luke harus gigit jari karena permintaannya tak dikabulkan hakim.
Kesha sendiri menuntut sang produser karena perlakuan kurang pantas yang diterimanya. Menurut pengakuan sang penyanyi, sang produser telah melakukan pelecehan seksual dan memaksanya mengkonsumsi obat-obatan yang membuatnya terganggu secara mental.
Advertisement
Baca Juga
- Aliando Syarief-Prilly Latuconsina Main Sinetron Bareng Lagi?
- Total Berakting, Prilly Latuconsina Rela Terlihat Jelek
- Prilly Latuconsina Sibuk Film, Aliando Syarief: Aku Mah Apa
Namun sang produser menyangkal semya tuduhan yang dilayangkan kepadanya. Sang produser mengatakan bahwa tuduhan yang dilayangkan Kesha hanya untuk menghindari kontraknya.
"Saya tak bisa bekerja dengan monster seperti dia," ujar Kesha pada Agustus tahun lalu setelah mengaku bahwa Dr. Luke memperkosanya.
Namun pihak Dr. Luke dan pengacaranya malah mengatakan bahwa tuduhan tersebut mengada-ada. Menurut sang produser Kesha hanya ingin menghindari kontrak yang sudah disepakatinya.
Kesha sendiri sebenarnya ingin lepas karena sudah tak sanggup lagi untuk bekerja sama dengan sang produser. Namun keinginannya untuk lepas dari sang produser tak dikabulkan.