Fimela.com, Jakarta Perasaan Widyawati berkecamuk hadir di acara peluncuran situs website kepustakaan tokoh perfilman Indonesia. Sebuah situs yang didedikasikan atas kiprah mendiang suaminya, Sophan Sophiaan, di industri film tanah air. Widyawati pun tidak kuasa menahan rasa rindu tatkala rekaman video wawancara almarhum kembali diputar.
"Saya bahagia, bangga, terharu sedih, itu jadi satu. Sedih mengingat kembali dia, diputar lagi video wawancaranya dia. Jadi flashback lagi, Kangen pasti," ungkap Widyawati dengan mata berkaca-kaca, di gedung Theater, perpustakaan nasional RI, Jakarta Pusat, Senin (15/2/2016).
Advertisement
Baca Juga
Dra. Sri Sularsih, MSi, kepala Perpustakaan Nasional RI mengatakan, beberapa pakar mengakui track record Sophan Sophiaan di dunia film. "Hasil diskusi kami agar karya beliau dapat dihimpun dan disebarluaskan dalam wadah website, beserta karya ide dan gagasan dan pemikirannya," jelas Sri.
Widyawati sendiri tak mampu berbicara banyak atas pembuatan situs suaminya. Ia hanya bisa mengucap terima kasih kepada lembaga yang mengapresiasi karya dan ide almarhum. "Saya tidak tau mau bicara apa, yang jelas saya mau berterima kasih karena beliau dimasukkan ke dalam daftar ini," imbuh Widyawati.
Lewat situs ini, Widyawati berharap bisa memberi informasi kepada generasi muda tentang sosok dan sepak terjang Sophan Sophiaan semasa hidupnya. "Dengan ada ini anak-anak muda bisa melihat. Jadi tahu karyanya apa saja, biografi (Sophan Sophiaan) bagaimana, menurut saya, ini penting sekali," tandas Widyawati.