Fimela.com, Jakarta Entah bagaimana perasaan anak Lembu Wiworo Jati dan Masayu Anastasia, Samara Anaya Amandari (6) ketika mengetahui hubungan orangtuanya sudah tidak harmonis lagi. Meski diakui Masayu bahwa anaknya baik-baik saja, namun urusan psikologis siapa yang tahu.
Apalagi antara Masayu dan Lembu sudah tidak melakukan komunikasi lagi. Padahal mereka masih tinggal serumah dan bersama anaknya tersebut. Bahkan untuk membahas tentang anaknya, Masayu dan Lembu tidak pernah.
Advertisement
Baca Juga
"Tidak ada komunikasi, ngobrol ga ada. Bahkan ngobrol tentang anak. (Kondisi) anak baik, dia tahu bapak dan ibunya bagaimana," kata Masayu Anastasia di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, kawasan Ragunan, Jakarta Selatan, Kamis (11/2).
Tinggal seatap, namun Masayu dan Lembu sudah pisah kamar. Sang anak pun seperti piala bergilir yang seiring berganti hari, dia juga harus berganti teman tidur, antara ayah atau ibunya. Kata Masayu, setiap pulang ke rumah, anaknya langsung masuk kamar.
"Anak sih sudah pintar, kami tinggal serumah tapi beda kamar dan satu lantai, setiap pulang langsung masuk kamar. Tiap malam kan sudah gonta-ganti tidurnya, jadi di situ sudah dijelaskan tentang kondisi orang tuanya, semalam sama bapaknya, semalam sama ibunya," tutur Masayu.
Soal hak asuh anak, Masayu menyiratkan bakal jatuh ke tangannya. Pasalnya, menurut undang-undang anak di bawah usia 12 tahun otomatis berada di tangan ibunya. "Anak cuma out paper aja, kan di bawah 12 tahun emang pengasuhan ikut ibunya tapi urus sama-sama," ujarnya.
Namun, pemeran film Rayya, Cahaya Diatas Cahaya ini tak akan melarang Lembu Wiworo Jati untuk ikut merawat anaknya. Masayu tetap tak ingin anaknya kehilangan sosok ayah dalam kehidupannya. "Gua enggak ngelarang dia ketemu sama ayahnya, kapanpun mau bawa anaknya pergi gua ga akan membatasi. Intinya gua akan lakuin apapun buat kebaikan anak," tandas Masayu Anastasia.