Fimela.com, Jakarta Tiap aktor punya pesona tersendiri. Mereka pun mendapat bayaran mahal untuk membintangi sebuah film. Baik di Hollywood, Korea maupun Indonesia, mereka punya bintang-bintang tersendiri.
Ada aktor yang filmnya kerap meraih sukses dan menjadi box office. Mereka ini biasanya mendapat bayaran yang sangat tinggi, karena pihak rumah produksi maupun produser banyak yang ingin merekrut mereka.
Baca Juga
- Robert Downey Jr Kembali Perankan Film Iron Man 4?
- Penuh Adegan 'Panas', Zayn Malik Rilis Video Klip 'Pillowtalk'
- Konser Dream Big, Syahrini Menggoda Manja dengan 'Seperti Itu'
Faktor bintang memang tak bisa diabaikan, meski unsur lainnya seperti cerita dan penyutradaraan tak kalah penting. Karena itu, tiga aktor dari tiga negara ini mendapat bayaran paling tinggi di sepanjang tahun 2015. Siapa saja mereka? Simak daftarnya berikut ini.
Advertisement
1. Robert Downey Jr (Hollywood)
Aktor pemeran Iron Man ini didapuk sebagai Aktor Termahal di tahun 2015. Seperti dilansir dari Forbes, Robert meraih penghasilan sebesar 80 juta USD yang didapatnya sepanjang Mei 2014 sampai Juni 2015.
Pendapatan itu didapat dari bayaran dan keuntungan di film The Judge dan Avengers: Age of Ultron. Film-film yang dibintangi Robert Downey Jr dalam beberapa tahun terakhir selalu menjadi box office. Jadi, wajar saja kalau ia diincar banyak produser yang tentunya bersedia mengeluarkan bayaran tinggi bagi aktor eksentrik ini.
2. Johnny Depp (Hollywood)
Aktor film Pirates of the Carribean ini memang mendapat bayaran mahal tiap kali bermain film. Membintangi lima film di pertengahan 2014 sampai 2015, nama Johnny Depp memang termasuk aktor termahal 2015.
Namun seperti dilansir dari majalah Forbes, Depp lebih pantas disebut Aktor Kemahalan. Kebalikan dari Robert Downey Jr, belakangan ini film-film yang dibintangi Depp gagal menjadi box office. Penghasilan Depp ini diperoleh dari film Transcendence, Tusk, Into the Woods, Mortdecai dan Black Mass.
Kelima film tersebut tidak semuanya menduduki puncak box office, seperti Mortdecai yang tercatat flop dengan penghasilan hanya 47 juta USD di seluruh dunia. Padahal budget produksi dari film ini mencapai 60 juta USD.
Meski begitu, Depp tetap menerima 1 USD untuk setiap penjualan 1,2 USD. Angka ini berbeda jauh dari Adam Sandler (penghuni peringkat kedua) yang hanya memperoleh 1 USD untuk setiap penjualan 6,5 USD.
3. Yoo Ah In (Korea)
Nama Yoo Ah In di dunia hiburan Korea semakin bersinar. Beberapa judul film dan drama yang dibintangi pria kelahiran 6 Oktober 1986 tersebut hampir selalu meraih sukses.
Seiring dengan kesuksesan film dan dramanya, royalti yang diterima Yoo Ah In pun kian melambung tinggi. Seperti dilansir Soompi, bayaran yang diterima Yoo Ah In untuk aktingnya di film Sado sendiri sebesar 450 juta Won (sekitar Rp 5,35 miliar). Angka ini masih berkali-kali lipat dari pendapatannya di drama Six Flying Dragon.
Untuk setiap episodenya, Yoo Ah In menerima royalti sebesar 70 juta Won (sekitar Rp 832 juta). Drama kolosal produksi SBS ini berjumlah 50 episode. Seiring dengan keberhasilan film Veteran dan The Throne, bayaran Yoo Ah In diyakini akan semakin melambung.
4. Aliando Syarief (Indonesia)
Di Indonesia, masalah bayaran atau uang jarang diungkapkan. Informasi seperti ini sulit untuk didapat dan lebih sering dirahasiakan. Di bidang film , sejumlah aktor seperti Fedi Nuril dan Reza Rahadian pernah disebut-sebut masuk dalam deretan aktor termahal.
Tapi itu hanya dugaan semata. Sedangkan di sinetron, nama Aliando Syarief kabarnya menjadi yang termahal, seiring dengan kesuksesan sinetron Ganteng-Ganteng Serigala yang ditayangkan di SCTV. Tak heran, jika sudah banyak project yang meliriknya untuk ikut serta.
Artis kelahiran Jakarta, 26 Oktober 1996 ini sempat disebut sebagai pesinetron dengan bayaran termahal. Ratusan juta rupiah adalah angka yang disebut bisa diperolehnya ketika bermain dalam satu judul sinetron. Meski begitu, Aliando menepis kabar tersebut.
"Nggak lah (termahal). Amin, amin, amin (ratusan juta). Nggak lah kalau satu episode sampai segitu, sudah kaya banget, bisa beli Ferari gue," tutur Aliando Syarief, beberapa waktu lalu.