Fimela.com, Jakarta Daus Mini mengaku terpukul menghadapi kenyataan Budi Anduk telah tiada untuk selama-lamanya. Bagi Daus, almarhum merupakan sosok yang taat beribadah dan menjadi panutan. Daus hanya bisa ikhlas dan berdoa agar arwah almarhum diterima di Sisi Yang Maha Kuasa.
"Kita selaku temen sudah mengikhlaskan. Sedih, pastinya kehilangan. Terpukul tapi bagimana lagi. Sudah yang terbaik dari Allah. Kita hanya bisa mengikhlaskan dan mohon dimaafkan kesalahannya," kata Daus Mini di rumah duka, kawasan Jatiwaringin, Bekasi, Senin (11/1/2016).
Advertisement
Baca Juga
Daus sendiri tidak tahu pasti mengenai penyakit yang diidap Budi. Diakui Daus, almarhum termasuk orang yang tertutup. Semalam, Daus melihat kondisi kesehatan Budi yang semakin lemah.
"Dia enggak mau menyusahkan kerabat atau teman dekatnya. Pas masuk rumah sakit itu saya jenguk dan masih ngobrol bercanda. Semalam kondisinya memang makin lemah. Kadang ke rumah sakit lihat perkembangannya," aku Daus.
Budi Anduk menghembuskan nafas terakhir di rumah sakit Dharmais, Jakarta Barat pukul 14.15 WIB lantaran penyakit kanker paru paru yang diidapnya. Selain Daus Mini, sejumlah komedian seperti Parto, Daus Separo dan Bopak Castelo turut mengiringi prosesi pemakaman Budi di TPU Kemang, Jakticempaka, Bekasi.