Fimela.com, Jakarta Masayu Anastasia kembali menegaskan tekadnya untuk segera berpisah dengan Lembu Wiworo Jati. Ia geram saat mengetahui Lembu terkesan mengulur-ngulur waktu persidangan. Caranya Lembu datang terlambat dengan alasan pekerjaan. Menurut Masayu Lembu hanya cocok menjadi bapak dan kepala keluarga, namun tidak cocok untuk jadi suami. Apa maksudnya?
"Dia itu untuk jadi seorang bapak bagi anak kami atau jadi kepala keluarga oke. Namun untuk menjadi seorang suami enggak banget," tegas Masayu usai menghadiri persidangan di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Kamis (7/1/2016).
Baca Juga
Pada persidangan itu Masayu amat geram karena Lembu kembali datang terlambat dengan alasan yang tidak masuk akal. "Saya tahu kerjanya dia itu apa. Dia sengaja datang terlambat untuk mengulur-ulur persidangan. Saya sudah capek dengan persidangan ini. Sejak Agustus 2015 kemarin sampai sekarang belum juga selesai," katanya dengan penuh kekecewaan.
Advertisement
Masayu amat tidak sependapat dengan pernyataan Lembu yang mengatakan kalau komunikasi antara dirinya dengan Lembu masih baik. "Dia selalu mengatakan kepada majelis hakim soal komunikasi yang masih baik. Lalu masih tinggal serumah. Itu saja yang dia kemukakan. Kepada majelis hakim saya tegaskan kalau komunikasi kami sudah enggak baik. Kalau komunikasi kamu masih baik saya tidak menggugat cerai," tandasnya.
Masayu Anastasia mengungkapkan kalau selama ini ia sering stres dan ujung-ujungnya dilarikan ke UGD. "Saya sering stres dan bolak-balik ke UGD. Lembu tahu soal itu. Saya tidak ingin itu terjadi lagi. Saya ingin sehat agar bisa bekerja dengan baik. Kalau saya sakit nanti pengaruhnya juga ke anak. Coba dong hal-hal seperti ini dipikirkan. Jadi beralasan sekali mengapa saya melakukan gugatan cerai," tegas Masayu.