Berhijab, Acha Septriasa Jadi Pusat Perhatian di Amerika

Fimela.com, Jakarta Aktris Acha Septriasa merasakan sendiri bagaimana rasanya menjadi muslimah berhijab di Amerika. Terutama saat dia menjalani syuting di Grand Zero untuk film Bulan Terbelah di Langit Amerika. Acha mengaku menjadi pusat perhatian lantaran penampilannya yang berhijab.

"Banyak kok tapi enggak terekspose. Saya yang waktu shooting di grand zero itu agak malas pakai hijab. Pas break makan siang itu sempat mikir apa mendingan gue lepas saja," kata Acha Septriasa di XXI Epicentrum, Jakarta Selatan, Selasa (15/12/2015).

Acha mengatakan, wanita berhijab memang masih menjadi sorotan kendati tragedi Nine eleven atau serangan gedung WTC sudah lama terjadi. Acha menilai, antara tindakan terorisme dan muslim sangat bertentangan dan tidak dapat dibenarkan.

"Memang tak dipungkiri kalau pakai hijab di sana memang dilihatin terus. Ini kan persitiwa sudah beberapa tahun lalu. Jadi saya ngerasa kenapa isu itu membawa ke agama. Apalagi pas ISIS kemarin," papar Acha.

Film Bulan Terbelah di Langit Amerika bercerita tentang perjalanan Hanum dan Rangga di New York yang mengangkat isu terpecahnya perdamaian masyarakat Amerika Serikat dan kaum muslim pasca-tragedi 9/11 (nine/eleven) atau tragedi 11 September 2001.

Acha Septriasa yang berperan sebagai Hanum, jurnalis yang behijab mendapat tantangan untuk menulis artikel bertema Apakah dunia lebih baik tanpa Islam?. Sedangkan Abimana Aryastaya yang menjadi Rangga, suami Hanum, mendapatkan tugas dari Profesor Reinhad untuk mewawancarai miliader Philipus Brown di New York, AS. Lambat laun fakta di balik tragedi itupun terkuak.