Sukses

Entertainment

Alena Wu Pernah Dipalak Preman Gelar Aksi Sosial

Fimela.com, Jakarta Sejak 6 tahun terakhir, artis cantik Alena Wu sibuk dengan aksi sosial bersama ASA (Alena Sahabat Anak). Ini merupakan wadah untuk anak-anak yang tidak mampu di sekitar Rumah Susun Senen untuk belajar bersama secara gratis.

Sebuah perjuangan saat menilik ke belakang, ketika ia pertama kali menggagas aksi sosial khususnya meningkatkan dunia pendidikan, pengobatan dan kesejahteraan anak-anak yang kurang mampu sehingga mereka bisa menjadi tunas-tunas muda berkualitas.

Di awal, Alena mengaku pernah 'dipalak' oleh preman karena dianggap ada muatan tertentu saat ia menggelar aksi sosial tersebut. Namun, karena masyarakat sekitar mendapatkan buah dari kegiatan tersebut, para preman pun menyingkir dengan sendirinya.

Alena Wu (Ruswanto/Bintang.com)

"Kemungkinan mereka ada kecurigaan, awalnya dulu dipalakin, ada preman. Disangka ada politik, tapi sekarang setelah mereka tahu ini misi sosial, tidak ada lagi yang ganggu," kata Alena Wu di Taman Belajar ASA, Taman II Jl. Abimanyu, Kelurahan Johar Baru, Senen, Jakarta Pusat, Sabtu (12/12).

Memperingati ulang tahun ke-6 ASA, selain masih dengan program belajar mengajar, Alena mengadakan kegiatan pengobatan gratis untuk anak-anak dan orangtua anak didik ASA, dan juga masyarakat sekitar.

Alena Wu (Ruswanto/Bintang.com)

"Karena kesehatan juga sangat penting di samping pendidikan. Pengobatannya, pemeriksaan keseluruhan ke orangtuanya juga, dapat bantuan dari Alfa Peduli, dapat kacamata. Banyak yang gak tahu tentang pentingnya kesehatan, terutama ibunya. Minimal mereka yang kita beritahu, terus dia bisa beritahu ke anak-anaknya juga," tutur Alena.

Selama 6 tahun ini Alena mengaku puas dengan kegiatan sosial yang dilakukannya. Banyak perkembangan positif yang dialami ratusan anak didiknya selama menjalani kegiatan belajar mengajar dengan ASA.

"Udah melalui banyak hal, adik-adik makin maju, teratur dan semoga makin bijaksana. Aku lihatnya dari perilaku adik-adik, itu nomor satu pelajaran karakter. Itu berbuah, mereka mengerti, dulu suka rebutan sekarang udah nggak ada yang rebutan dan ngomong kasar. Lalu, pelajaran nilai matematikanya meningkat, mereka jadi lebih pintar," tukas Alena Wu.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading