Pujian dan Kritik Deddy Corbuzier untuk Film Brush with Danger

[Bintang] Deddy Corbuzier — Tersenyum mantap saat ditemui di bilangan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Jumat (21/8/2015, ‘Master magician’ ini menganggap dirinya merupakan pesulap paling wahid sampai saat ini. (Wimbarsana/Bintang.com)

Fimela.com, Jakarta Presenter Deddy Corbuzier turut hadir di pemutaran perdana film hollywood Brush With Danger karya Livi Zheng. Tak lupa, Deddy melontarkan pujiannya terhadap karya Livi itu. Namun dia menyayangkan film yang mulai tayang di bioskop pada 26 November 2015 kurang banyak menghadirkan adegan laga.

"Bagus, saya suka ceritanya. Idenya dari cerita imigran gelap ditambah bumbu persaudaraan. I love the idea. Terus suka dengan actionnya Livi. Yang saya enggak suka fightingnya kurang banyak," aku Deddy Corbuzier di Plaza Senayan, Jakarta, Jumat (20/11/2015).

Poster film Brush with Danger. Foto: Livi Zheng

Padahal Deddy mengaku ingin melihat kepiawaian Livi melakukan seni beladiri di filmnya. "Saya ingin lihat Livi berantem. Sayang dikit banget action dia," sambung Deddy.

Meski begitu Deddy mengapresiasi kerja keras Livi di Hollywood dan menghasilkan film yang luar biasa. Tak salah jika film Brush With Danger masuk ke deretan seleksi nominasi Oscar untuk kategori Best Picture pada ajang Academy Awards ke 87.

Adegan film Brush with Danger. (dok. istimewa)

"Saya hargai usaha dia perjuangkan film ini sendiri dari promo sampai tembus ke 21. Saya rasa kita harus coba membuat (film) karena penontonnya ada. Tinggal bagimana masyarakat kita. Kalau dia bikin film pertama ada yang nonton, Livi pasti ingin bikin lagi," pungkas Deddy Corbuzier.