Fimela.com, Jakarta Bukan tanpa alasan ketika Risty Tagor bersikukuh untuk tetap menginginkan perceraian dari Stuart Collin. Selain alasan utama yang pernah diungkapkan di media, yaitu perlakuan tidak 'gentlemen' Stuart kepada anaknya, ternyata masih ada beberapa hal yang membuat Risty malas kembali ke pelukan Stuart.
Pernah, Stuart Collin melayangkan pesan singkat melalui handphone yang mengatakan jika Risty harus menjaga kandungannya dengan baik. Stuart menghimbau agar Risty tak merokok dan minum 'minuman' lagi.
Advertisement
Baca Juga
"Dia SMS, Risty harus jaga kandungan, jangan ngerokok, minum minuman apa," kata Ina Rachman, kuasa hukum Risty Tagor di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, kawasan Ragunan, Jakarta Selatan, Senin (16/11/2015).
Padahal, Risty selama ini tak pernah melakukan hal yang dituduhkan Stuart dalam SMS-nya. "Itu hal yang gak pernah dilakukan Risty sebelumnya. Buat apa SMS nuduh yang ga bener. Mending kan SMS-nya jaga kesehatan, makan yang bergizi," lanjut Ina.
Karenanya, Ina mengiyakan ketika Risty dituduh tak pernah lagi ingin berkomunikasi dengan Stuart. Acap kali melakukan komunikasi, yang didapat hanya perselisihan. "Kalau telepon, emang ga diangkat. Terakhir komunikasi mereka ribut," tuturnya.
Ina menambahkan bahwa Stuart adalah tipe orang yang cenderung misterius. Gaya pemikirannya seringkali berubah secara cepat. "Nanti A, nanti B. Saya juga takut kalau punya suami kayak gitu," tukas Ina Rachman.
Disinggung tentang Risty yang tak mau menerima lagi Stuart di rumahnya, Ina memberikan klarifikasi. Dia mengatakan bahwa ada hal yang harus diluruskan terkait tidak diterimanya Stuart kala mampir ke rumahnya.
"Kalau mau datang, (Stuart Collin) harus komunikasi dulu. Jangan datang ke rumah, teriak-teriak, pengen ketemu, nongol tiba-tiba. Tanpa pemberitahuan sebelumnya, kan pasti kaget. Apalagi masih ada masalah seperti ini," tandas Ina, mewakili Risty Tagor.