Fimela.com, Jakarta Meski hanya empat hari berada di London, namun tim produksi film Mars benar-benar memanfaatkan momentum selama di sana. Mereka mengambil beberapa tempat bersejarah sebagai latar belakang seperti Perpustakaan Bodleian di Broad Street, Oxford.
Lokasi ini merupakan tempat syuting film Harry Potter untuk Hogwarts Interior. Untuk diketahui, gedung perpustakaan yang merupakan salah satu gedung tertua di dunia ini dibangun pada tahun 1602. "Kita syuting real, dengan izin segala macamnya, jadi syuting enggak colongan lah," kata Andy Shafik, produser film Mars di Lounge XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (21/10).
Advertisement
Tak hanya melakukan syuting di tempat yang dipakai film Harry Potter. Namun, film yang dibintangi Acha Septriasa ini juga mengambil beberapa lokasi yang pernah dipakai syuting film-film box office seperti Narnia dan Fast and Furious.
"Jadi kami mengambil lokasi yang pernah dibuat syuting Harry Potter, Narnia, dan jalan logo Oxford, serta jalan yang buat syuting Fast and Furious. Tempat yang 'wah' kita gunakan. Yang tak berbenturan dengan skenario," ujar Sahrul Gibran selaku sutradara.
Baca Juga: Acha Septriasa Syuting di Perpustakaan Film Harry Potter
"Syuting di depan Big Ben, itu izinnya juga harus 3 bulan sebelumnya. Ramai banget untuk menjaga jalanan di sekitar Big Ben itu karena destinasi wisata. Kalau Fast and Furious sampai ngeblock di jalanan di sekitar Big Ben," sambung Andy.
Selama di Inggris, peralatan berat demi menunjang syuting seperti Jimmy Jeep pun dipergunakan. Mereka juga menggunakan banyak aktor dan aktris lokal sebagai pemain tambahan. Meski hanya 20 persen dari keseluruhan film, namun scene di London merupakan scene prioritas.
"Kami juga pakai drone, jimmy jeep, aktor dan aktris dari Inggris. Kendalanya cuma cuaca yang sangat dingin. Beda banget pastinya dengan Indonesia. Jadi film Mars ini pengambilan gambarnya 20 persen London, 80 persen Gunung Kidul (Yogyakarta)," tandas Andy Shafik.