Fimela.com, Jakarta Pasangan pesulap Demian Aditya dan Sara Wijayanto miris melihat kondisi masyarakat yang terkena imbas kabut asap kebakaran. Pasalnya tidak sedikit korban kabut asap yang berujung pada kematian. Bahkan Sara sempat menangis melihat foto bayi yang meninggal lantaran buruknya udara akibat kebakaran hutan.
Baca juga: Sara Wijayanto Rajin Masak Sehat untuk Demian Aditya
Maklum, pasutri ini memang mengharapkan dikaruniai momongan. Sementara mereka masih menunggu keinginannya terkabul, di wilayah yang terselimuti kabut asap justru banyak didapati bayi-bayi yang meninggal akibat buruknya udara yang dihirup.
Advertisement
"Aku baca di sosmed dan sempat ada yang posting foto bayi yang meninggal. Berarti kan parah banget di sana. Sementara saya lagi berusaha ingin punya anak. Saya emosi jadinya karena banyak anak kecil yang jadi korban, kok tega. Paling enggak, punya hati dong," ujar Sara Wijayanto saat ditemui di patung Kuda Arjuna Wiwaha, Jakarta Pusat, Jumat (9/10/2015).
Demian menambahkan, peristiwa kabut asap ini bukan hanya sehari atau dua hari. Namun sudah berbulan-bulan dan sangat menyengsarakan warga sekitar. "Ini sudah keterlaluan banget, korban juga sudah banyak. Kok bisa sih mereka membiarkan itu terjadi. Kita saja di sini, terutama melihat foto itu jadi miris. Melihat berapa banyak yang sudah teriak karena asap," ungkap Demian.
Sebagai suami, Demian mengerti betul apa yang dirasakan istrinya saat melihat foto tersebut. Demian tak menampik sedang berusaha untuk mendapatkan keturunan dari pernikahannya itu. Demian mengaku tak dapat berkata apa-apa saat pertama kali melihat foto bayi tersebut.
"Saya merasakan apa yang dirasakan Sara Wijayanto karena kita tahu begitu susahnya punya anak. Makanya saya bilang sama Sara sudah enggak adil buat kita dan buat mereka. Di sana mereka punya anak tapi kondisi yang enggak memungkinkan. Sedangkan kita di sini ingin banget punya anak dan kondisinya juga memungkinkan," pungkas Demian Aditya.