Fimela.com, Jakarta Siapa yang bisa menahan pesona lagu All About That Bass yang super catchy? Menjadi salah satu lagu fenomenal di tahun 2015, ternyata lagu yang dipopulerkan Meghan Trainor ini menyimpan sedikit cerita pahit.
Memang tak ada yang lebih indah dibanding melakukan hobi yang dibayar. Seperti di musik, orang bisa menghidupi keluarga dari karya yang diciptakan. Itulah yang diharapkan oleh salah satu pencipta lagu All About That Bass, namun kenyataan ternyata tak seindah harapan.
Advertisement
Musik tak lagi menjadi ladang subur bagi Kevin Kadish, co-writer All About That Bass. Meski lagu tersebut telah ditonton secara streaming sebanyak 178 juta kali, royalti yang ia dapat sangatlah kurang, dan bisa dibilang cukup mengenaskan.
Baca Juga: Lirik Lagu Meghan Trainor All About That Bass
Jika dihitung secara matematika sederhana, untuk setiap 1 juta view secara streaming, Kevin hanya mendapatkan bagian sekitar USD 90 dollar, atau setara dengan 1,3 juta rupiah. Jumlah ini tentu tak sebanding dengan popularitas lagu tersebut.
"Ini adalah masalah penting yang harus segera dibenahi. Bayangkan saja, untuk 1 juta view streaming kami mendapat 90 dolar. Untuk lagu sebesar All About That Bass yang jadi jawara chart 78 negara harusnya aku bisa punya karier dan uang yang tak sedikit. Dengan hanya sekitar 5000 dollar, bagaimana aku bisa menghidupi keluargaku?," ucap Kevin seperti dilansir Digital Spy (24/9).
Streaming musik secara gratis seperti Spotify memang banyak mendapat tentangan dari para musisi, termasuk Taylor Swift. Belajar dari kasus All About That Bass ini, sepertinya kebijakan royalti harus dibenahi untuk menyejahterakan insan musik.