Fimela.com, Jakarta Bukan jaminan ketika sebuah band atau penyanyi yang jarang tampil di layar televisi sudah tak laku lagi di pasaran. Hal ini dibuktikan oleh Sheila On 7. Soal panggung off air, band yang digawangi oleh Duta, Eross, Brian, dan Adam ini masih sangat sakti.
Hal itu terlihat ketika mereka menggelar konser di The Foundry 8. Tiket konser yang dijual seharga Rp 250 ribu pun hampir ludes terjual. Tak ayal, venue konser pun sangat padat dengan penonton yang tak didominasi oleh kalangan atau gender tertentu.
Baca Juga: 7 Lagu Kurang Populer Sheila On 7 yang Asik di Telinga
Advertisement
Sheila On 7 menyambut para penonton yang sudah antusias sebelum konser dimulai dengan tembang Selamat Datang dan Kita sebelum akhirnya Duta, sang vokalis menyapa hangat penonton. "Apa kabar, baik, alhamdulillah," kata Duta di The Foundry 8, kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Jumat (18/9) malam.
Membawakan lagu-lagu hits dari album-album terdahulu seperti Hari Bersamanya, JAP medley Buat Aku Tersenyum, Pemuja Rahasia, Itu Aku, Pria Kesepian, Betapa, Seberapa Pantas, Anugerah Terindah Yang Pernah Kumiliki, penonton hampir tak pernah berhenti bernyanyi. Bahkan, dalam lagu Dan, Duta seperti layaknya pegawai yang mendapatkan gaji tanpa harus bekerja, alias makan gaji buta. Ketika intro Dan dilantunkan, penonton pun langsung berteriak. Mereka bernyanyi, menciptakan koor massal yang menyebabkan Duta 'nganggur'.
Meski di awal tampil sempat terhenti karena gangguan teknis pada sound system, namun baik penonton maupun Sheila On 7 menyikapi dengan santai. Chemistry mereka sepertinya mengalahkan segalanya, tak terkecuali kendala teknis tersebut.
Berjingkrak, bernyanyi dan bernostalgia menjadi tujuan para penonton yang harus berdesakan malam itu. Lagu-lagu seperti Bila Kau Tak di Sampingku, Yang Terlewatkan, Lapang Dada pun menjadi penyemangat. Di lagu Melompat Lebih Tinggi, lantai venue konser sudah terasa seperti terkena gempa.
Dan lagu Kisah Klasik Untuk Masa Depan menjadi penutup malam itu. Sebuah lagu yang menceritakan tentang persahabatan yang tak akan lekang oleh waktu membuat para penonton dan Duta Dkk hanyut menjadi satu. Lagu ini seolah menjadi ikrar sebuah persahabatan yang selama ini telah terjalin dan akan menjadi bagian dari perjalanan hidup Sheila On 7.