Anti Penikahan Homoseksual, Choi Siwon Super Junior Minta Maaf

Fimela.com, Jakarta Choi Siwon Super Junior menghapus permintaan maaf kepada penggemar mengenai tweet anti pernikahan homoseksual dari akun Twitter-nya. Penyanyi tersebut, seorang Kristen yang taat, terlibat dalam kontroversi setelah me-retweet postingan di Twitter yang menyangkal keberadaan pernikahan homoseksual. Setelah meminta maaf kepada para penggemarnya atas ketidakpekaan, Siwon menghapus semua tweet yang berkaitan dengan peristiwa itu.

Siwon meminta maaf setelah me-retweet sebuah postingan dari teolog konservatif John Piper yang menyangkal kasus Obergell V. Hodges, keputusan Mahkamah Agung AS yang menegaskan legalitas pernikahan homoseksual di Amerika Serikat. Pada tanggal 13 September semua tweet yang berkaitan dengan peristiwa itu telah dihapus.

Joe Rigney on Kim Davis. Obergefell is not constitutional; so-called same-sex marriage does not exist. Therefore? http://t.co/MZic0yfY8P

— John Piper (@JohnPiper) September 10, 2015

“Aku minta maaf untuk pilihanku yang tidak memperhatikan, me-retweet postingan John Piper,” tulis Siwon pada tanggal 12 September, setelah retweetnya sehari sebelumnya. “Alasanku mengumandangkan tweet John Piper adalah karena aku ingin menyuarakan pendapat pluralitas . Namun sekarang aku menyadari bahwa komentarku menyakitkan bagi mereka, penggemarku dan keluarga mereka. Aku benar-benar menyesal. Pendapatku tidak sensitif, tidak dipikirkan, dan disalahpahami. Aku akan melakukan yang terbaik untuk belajar dari kesalahanku dan merenungkan imanku. Aku mengucapkan terima kasih atas dukungan dan pemahaman kalian.”

Tweet John Piper yang Siwon bagikan menyatakan, “Obergell tidak konstitusional, jadi yang disebut pernikahan homoseksual tidak ada.”

Sebagai informasi, Siwon telah mengeluarkan pendapat tentang pandangannya terhadap homoseksual. Dia menyatakan bahwa ia tidak akan mengambil peran yang mempromosikan hubungan homoseksual.

Baca Juga: She Was Pretty, Drama Terakhir Siwon SuJu Sebelum Masuk Wamil

“Aku akan menolak penawaran tersebut. Aku menghormati semua jenis kelamin, aku tidak ingin mengakui homoseksual karena aku telah diajarkan bahwa Tuhan menciptakan laki-laki dan perempuan dengan karakteristik dan tugas khusus. Aku menyadari bahwa dengan globalisasi, ada banyak entertainer yang tidak sepandangan denganku. Ada orang-oarang yang berorientasi nilai dan keberhasilan. Tidakkah seorang aktor harus memberikan gambar ke penonton melalui perannya berdasarkan keyakinan dalam hidup?” tutur Siwon.

Untuk saat ini, kejadian ini masih diperdebatkan di kalangan penggemar K-pop. Salah satu alasan utama adalah Choi Siwon sering kali melakukan skinship atau dikenal sebagai simulasi homoseksual saat tampil sebagai bagian dari Super Junior. Namun Siwon bersikukuh mempertahankan pandangan agama konservatifnya meskipun tampaknya bertentangan dengan tindakannya di atas panggung.