Fimela.com, Jakarta Julia Perez ikut berbela sungkawa ketika mendengar kabar jatuhnya crane di Mekkah, Arab Saudi. Seperti diketahui, crane yang sedang dalam pembangunan Masjidil Haram itu ambruk setelah terkena badai pasir dahsyat yang melanda Tanah Suci.
Dikabarkan, sekitar 107 jemaah haji tewas seketika dan 200-an lainnya mengalami luka-luka yang sangat serius. Tak hanya pedangdut yang dikenal dengan nama Jupe, namun seluruh dunia pun mengucapkan bela sungkawanya.
"Pertama kali dapat kabar kaget, shock. Bingung mau ngomong apa. Ini kan badai ya yang terjadi. Turut prihatin dan duka yang sedalam-dalamnya. Itu kan kejadian hari Jumat, semoga semua korban meninggal masuk surga," kata Jupe di bilangan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Minggu (12/9/2015).
Advertisement
Menurut Jupe, tak perlu menyalahkan siapa-siapa atas kejadian ini, termasuk menyalahkan pemerintah Arab Saudi yang tengah membangun Masjidil Haram menjadi lebih luas dan bagus. Kondisi cuaca ekstrim yang menyebabkan musibah ini memang kehendak Yang Maha Kuasa.
"Yang aku sedihkan ada yang menghujat ya, gimana pemerintahnya. Padahal mereka sudah berikan solusi terbaik, supaya jamaah beribadah lebih baik lagi. Jadi kalau pemerintah Arab berusaha yang terbaik, kita enggak tahu musibah kapan datang," tuturnya.
Baca Juga: Duka Prilly Latuconsina untuk Tragedi Crane di Masjidil Haram
Musibah bisa terjadi di manapun dan kapanpun, begitu menurut Jupe. "Namanya kan bumi semakin tua. Manusia semakin banyak, pembangunan makin banyak juga, es kutub juga banyak yang mencair. Makanya jangan dibakarin hutan. Enggak hanya bisa terjadi di Arab, di Indonesia, kita kan juga langganan. Enggak boleh di bawah ke suuzhon. Di negara apapun," tukas Jupe.
Di saat seperti ini, seseorang harus menjadi bijak dalam menyikapi. Karena di balik musibah yang terjadi, ada hikmah yang pasti terkandung di dalamnya. Yang pasti, semua orang harus bisa introspeksi diri ketika hal seperti ini terjadi.
"Enggak perlu menyalahkan siapapun kala terjadi musibah. Jadilah manusia yang bijak kala terjadi musibah. Pastinya ya. Ini pembelajaran dan introspeksi buat semuanya," tandas Julia Perez.