Fimela.com, Jakarta Terlahir dengan nama lengkap Liam James Payne atau yang lebih akrab disapa, Liam Payne adalah salah satu anggota One Direction yang kini masih bertahan. Tak hanya sebagai penyanyi, Liam juga berprofesi sebagai penulis lagu dan produser. Perjalanan karier Liam dimulai ketika ia mengikuti ajang pencarian bakat di televisi, The X-Factor pada tahun 2008 dan menjadi salah satu peserta yang lolos bersama 24 pesaing sebelum akhirnya dieliminasi.
Kegagalan tersebut tidak membuat Liam patah semangat, hal tersebut justru menjadi dorongan bagi dirinya untuk terus berlatih. Setelah2 tahun sejak tereliminasi dari ajang di tahun 2008 lalu, ia mengikuti audisi The X-Factor kembali pada tahun 2010 dan mendapatkan banyak pujian karena membawakan lagu Cry Me a River milik Frank Sinatra dan Stop Crying Your Heart Out dari Oasis. Namun, Liam Payne harus tersingkir sebagai penyanyi solo sebelum lanjut ke babak final.
Baca juga: Liam Payne Benarkan One Direction Butuh Rehat Sejenak
Advertisement
Tak lama setelah kegagalan Liam untuk lanjut ke babak final, keberuntungan berpihak padanya. Salah satu juri mentor, Simon Cowell menggabungkan dirinya dengan sesama pesaing yaitu Harry Styles, Niall Horan, Louis Tomlinson dan Zayn Malik untuk menjadi satu boyband yang diberi nama One Direction. Ketika itu, One Direction baru menyelesaikan kompetisi dengan menempati posisi ketiga dan langsung menerima kontrak dengan label musik Simon Cowell, Syco.
Karier Liam Payne tak hanya sebatas dengan One Direction semata di samping itu, Liam juga memiliki projek lain. Ia pernah menciptakan sebuah lagu remix untuk bintang Britania Raya, Cheryl Cole dengan single yang berjudul I Don't Care. Selain itu, Liam juga diberi kepercayaan untuk menulis lagu Cheryl Cole dengan judul I Won't Break untuk album Only Human. Kolaborasi lain ia ciptakan bersama Juicy J dengan 7 lagu bersama DJ Mustard dan Miguel.