Fimela.com, Jakarta Nama Sigit Purnomo Syamsudin Said atau akrab disebut Pasha Ungu semakin mantap untuk maju menjadi orang nomer satu di kota Palu, Sulawesi Tengah. Ia sendiri mengaku telah resmi menjadi kader Partai Amanat Nasional (PAN) semenjak 2 tahun silam.
Bicara tentang pencalonan dirinya sebagai salah satu kandidat walikota Palu, Pasha mengaku memilih untuk mengabdi di kota Palu yang merupakan kota kelahirannya. Padahal ia dianggap sebagai publik figur yang bisa ditempatkan di daerah manapun.
Advertisement
"Partai melihat saya sebagai produk nasional, publik figur yang dianggap bisa ditaruh di mana saja. Namun saya bersikeras kalau saya maju, saya hanya mau di kota Palu," kata Pasha di bilangan Senopati, Jakarta Selatan, Kamis (23/7).
Sebagai kandidat walikota Palu, Pasha sedikit banyak telah mengetahui permasalahan dan harapan masyarakat kampung halamannya tersebut. Ia telah beberapa kali menjaring curahan hati dari masyarakat setempat. "Cukup banyak yang mereka impikan, nantikan, mungkin belum bersinggungan dengan mereka. Mereka masih banyak harapan, mereka di kota Palu menyampaikan pada saya, mas Pasha, ini loh yang kami butuhkan," ujarnya.
Pasha mengaku siap membangun dengan prioritas kepentingan rakyat. "Kalau kita bicara pekerjaan rumah, banyak hal yang harus kita perhatikan. Memilih tidak mengkotak-kotakan, artinya, apa yang menjadi kepentingan rakyat itu yang harus kita jalankan," ujar Pasha.
Masalah infrastruktur menjadi masalah utama bagi kota Palu. Selain itu Pasha juga menitikberatkan pada jaminan pendidikan dan kesehatan di kota tersebut. "Saya kira infrastruktur menjadi masalah paling besar. Fokusnya di infrastrukttur, pendidikan dan kesehatan," katanya.
"Kota Palu, Insya Allah kalau amanahnya diberikan kepada kami, akan kami maksimalkan infra struktur yang kurang. Kami ingin memberikan yang bagus lagi untuk masyarakat Palu. Kami ditunjuk oleh ketua umum untuk maju menjadi walikota Palu. Insya Allah paling lambat lusa, akan ada finalisasi supaya semuanya berjalan baik," tutur Pasha.