Fimela.com, Jakarta Gara-gara bisnis patungan usaha beberapa tahun lalu, ustaz Yusuf Mansur harus berurusan dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Oleh OJK, Yusuf Mansur dinyatakan tidak memiliki legalitas untuk menghimpun dana dari masyarakat. Saat itu ia pun diberikan sanksi edukasi.
Belajar dari pengalaman tersebut, ustaz sekaligus produser film 'Kun Fa Yakuun' yang dibintangi oleh Zaskia Adya Mecca, Agus Kuncoro, dan Desy Ratnasari ini akhirnya menempuh pendidikan S2 dan memilih jurusan ekonomi syariah. Alhamdulilah apa yang dia dapatkan sesuai dengan yang diharapkan.
Advertisement
"Saya kuliah lagi supaya visi misi Patungan Usaha, bikin ekonomi berjamaah tercapai. Pesan dari OJK kalau saya harus belajar, itu saya penuhi. Alhamdulilah ini kelas saya bicara soal ekonomi makro syariah," kata Yusuf Mansur saat ditemui di Kampus Trisakti, Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (6/7).
Memiliki pendidikan tinggi merupakan nazarnya kepada orangtua. Ia mengatakan bahwa ibunya berharap Yusuf bisa memiliki title layaknya Si Doel Anak Sekolahan. "Ibu saya pengen anaknya ini kuliah. Kaya orang Betawi kan kalau diwisuda kayak film Si Doel. Ini hadiah buat ibu," ujarnya.
Namun lebih dari itu, ada sebuah motivasi besar yang mendorongnya untuk sekolah lagi. "Tapi motivasi terbesar, kita punya impian Indonesia berjamaah secara ekonomi. Selama ini di-judge, saya ga punya ilmunya sampai dipanggil OJK. Saya diberikan sanksi ekonomi, jadi belajar. Nah kenapa nggak ambil jalur benernya. Jangan malu," tutur Yusuf.
Ustaz yang menjadi juri di acara Hafiz Indonesia ini mengaku lulus kuliah S1 pada 2010 lalu. Ilmu apapun, selama dalam kebaikan layak untuk dipelajari. Begitu pula ketika Yusuf Mansur memilih jurusan ekonomi. Menurutnya, ustaz yang menjadi Menteri Agama adalah hal yang biasa.
"Setelah belajar ilmu ekonomi syariah, jadi tahu belajar tata kelola negara. Ya siapa tahu. Kalau ulama jadi Menteri Agama kan biasa, tapi kalau jadi Menteri Ekonomi kan keren. Soal pembagian waktu, kelasnya kan weekend. Saya yang atur sendiri biar ga bentrok ya," ujar Yusuf Mansur.