Fimela.com, Jakarta Perbedaan pendapat merupakan hal yang lumrah terjadi dalam sebuah rumah tangga. Meisya Siregar dan Bebi Romeo pun pernah mengalaminya. Bahkan cekcok yang mereka alami hampir berujung pada perceraian. Semua itu bermula lantaran sikap Bebi yang terlalu protektif terhadap kedua anak mereka.
Meisya bersyukur dirinya dapat mengontrol emosi. "Dulu mas Bebi temasuk ayah overprotective, sedikit-sedikit anak sakit sangat ketakutan. Kalau aku enggak cukup bisa mengerem, pasti akan bisa terjadi perpecahan dalam rumah tangga," ungkap Meisya Siregar di Hotel Gran Melia, kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (16/5/2015).
Advertisement
Baca Juga: Meisya Siregar Masih Jadi Korban Bullying
Dari situ Meisya dan Bebi belajar tentang pentingnya vaksinasi untuk balita. Sebab, keutamaan memberi vaksin kepada anak dapat mengurangi sikap Bebi yang terlalu protektif terhadap kesehatan buah hati mereka.
"Aku suka ajak mas Bebi ketemu dokter dan saling edukasi satu sama lain. Jangan jadi orang tua paranoid. Untungnya sekarang sudah jadi lebih bijaksana," kata Meisya.
Lebih lanjut Meisya Siregar mengatakan bahwa vaksinasi memang sangat dibutuhkan bagi anak-anak. Apalagi vaksinasi bisa mencegah penyakit kepada anak. Setidaknya dengan mengikuti Kampanye Smart Parenting bersama GSK, Meisya jadi lebih tahu tentang manfaat vaksinasi.
"Aku sebagai orang tua yang kebetulan anak-anak aku ini sudah mulai dewasa, jadi vaksin itu kayak lagi heboh-hebohnya gitu apalagi pas umur 1-2 tahun sudah nempel banget jadwal vaksinnya. Dengan adanya talkshow ini tuh bisa lebih berinteraksi lagi," pungkas Meisya Siregar.