Fimela.com, Jakarta Nama Shinta Bachir dikait-kaitkan dengan kasus prostitusi artis setelah pengacara mucikari RA, Pieter Ell membeberkan inisial SB. Terlebih Pieter menyebutkan artis SB itu tengah hamil dan baru saja menikah. Tak ayal, Shinta hanya bisa menangis mendengar tudingan yang dinilai menganggu kehidupannya.
Baca juga: Hamil 5 Bulan, Shinta Bachir Masih Rahasiakan Identitas Suami
"Awalnya cuek saja karena saya merasa enggak benar. Tapi terus dikaitkan karena yang inisial SB itu, saya baca ada kata-kata pengacara RA yang menyudutkan saya. Saya pun minta tolong ke pengacara. Pengacara RA bilang sedang hamil. Itu kan menjurus ya. Ini benar-benar menyakitkan, ini fitnah banget," isak Shinta Bachir saat dijumpai di kawasan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (8/6/2015).
Advertisement
Lantaran kabar yang beredar itu Shinta pun harus menghadapi berondongan pertanyaan keluarga terkait kebenaran kabar itu. "Keluarga tanya apa benar itu kamu? Kalau enggak, katanya saya harus berani tampil ke publik. Kembalikan kepercayaan ke keluarga itu berat banget, tapi saya tahu kok, saya ada hubungan sama siapa-siapa saja keluarga tahu," imbuhnya.
Lantaran kondisi yang tengah mengandung menjadi alasan Shinta jarang muncul di media. Tak terlahir dari keluarga kaya, lanjut Shinta, bukan berarti dirinya rela menjual diri untuk mengumpulkan uang. "Jujur saya tidak pernah bekerja menjadi wanita seperti itu. Saya enggak ngumpet, saya kan lagi hamil. Orang tua juga lagi sakit. Sekarang keluarga besar jadi jauh, ini ujian untuk diangkat derajat saya dan si bayi," ujarnya.
Saat ini Shinta hanya bisa pasrah menghadapi terpaan masalah yang menimpanya. Meskipun tidak dibeberkan secara gamblang, diakui Shinta, banyak orang yang menyudutkan dirinya lantaran ciri-ciri yang dibeberkan si pengacara.
"Aku pasrah sama Allah saja lah. Saya benar-benar lagi dipojokkan sama pihak keluarga. Cuma Allah yang bisa bantu saya. Orang difitnah itu sakit banget loh, walaupun belom sebutkan Shinta Bachir tapi ciri-cirinya itu lagi hamil dan baru menikah," ujar Shinta Bachir.