Fimela.com, Jakarta Tiupan sangkakala bagi umat Islam diyakini merupakan tanda hari kiamat terjadi. Saat sangkakala ditiup oleh malaikat, semua manusia akan mati dan kemudian dihidupkan kembali pada tiupan sangkakala yang kedua.
Baca juga: Suara Terompet Dari Langit Terdengar Sejagat, Sangkakala?
Belakangan fenomena bunyi terompet yang disebut sebagai sangkakala tanda akhir jaman sudah terdengar. Kejadian ini ada semenjak 2011 dan terus terulang setiap tahun. Penduduk Amerika, Kanada, Australia, dan Jerman telah menjadi saksi kejadian ini.
Advertisement
"Kalau sangkakala emang tanda kiamat. Tapi kalau udah dekat atau kapannya, saya tidak tahu," kata Virzha Idol di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Selasa (26/5).
Menurut Virzha, sebagai manusia tak perlu menghitung dan mengira-ngira kapan hari kiamat bakal terjadi. Namun, membawa bekal yang cukup sebagai hamba Tuhan adalah hal yang paling penting.
"Hanya Allah yang tahu. Tidak bisa ngomong apa-apa kalau soal itu. Soal kiamat itu urusan Allah saja. Kita mending beribadah aja. Kiamat tidak usah dihitung kapan. Inget aja ama Yang Di Atas. Jangan pernah angkuh ya," ujarnya.
Lalu, bagaimana jika Virzha mendengar langsung bunyi sangkakala tersebut. Apakah ia akan melakukan sesuatu? "Tidak akan lari dan ngumpet. Karena kalau sangkakala ditiup kan udah kiamat kan?" tutur Virzha.