Fimela.com, Jakarta Meski sering tampil menyanyikan lagu di depan banyak penonton, namun Ruth Sahanaya ternyata memiliki rasa tidak percaya diri. Hal itulah yang dialaminya saat pengalaman pribadinya ditulis dalam bentuk buku, terlebih hal itu belum pernah dia ceritakan kepada siapapun sebelumnya.
"Tetap sempat ga percaya diri juga sih, apakah bisa menjadi inspirasi semua orang. Kayanya hidupku ga ada meledak-meledak, tapi malah itu sesuatu yang saya rasa bisa menjadi suatu pelajaran ketika mereka membaca semua itu," kata Ruth Sahanaya di De La Rossa, Kemang Raya, Jakarta Selatan, Minggu (10/5/2015).
Advertisement
Namun seiring dengan berjalannya waktu, semua rasa tidak percaya diri akhirnya hilang. Ruth mampu menceritakan setiap bagian hidupnya kepada Tamara Geraldine. Kini, buku yang berjudul Tiga Kali Sepuluh telah rampung dan siap menginspirasi semua orang.
"Hari ini terjawab sudah keraguan ketidakpedean saya, terbitnya sebuah buku ini dibantu suamiku dan sahabatku Tamara. Semoga buku ini bisa jadi berkat, inspirasi dan pelajaran bagi pembacanya," ungkapnya.
Tapi tak semudah itu buku ini dibuat. Sang suami sekaligus manager dari Ruth Sahanaya harus meyakinkan istrinya kalau banyak kisah yang dapat ditulis dari hidupnya. Memang benar, buku ini merangkum dengan rapi kisah hidup dan karirnya tertuang rapi di setiap halaman.
"Saya bersama dia udah 21 tahun. Banyak hal yang menarik dari dia. Saya pernah nanya kenapa gak dibuat biografi, Ruth bilang apa yang mau diexplore. Ternyata banyak orang yang belum tau diri Ruth, hingga sampai saat ini Ruth Sahanaya penuh pengorbanan, tidak instan, penuh kerja keras dan keringat," jelas Jeffrey Waworuntu.